"Memang perlu dilakukan audit oleh Bappeti terhadap perusahaan-perusahaan yang berinvestasi berjangka agar bisa mencegah lebih awal, kasus-kasus seperti ini tidak terulang kembali," ujarnya.
Senada dengan I Nyoman Parta, Wakil Ketua Komisi VI DPR RI Gede Sumarjaya Linggih, meminta agar Bappeti secara konsisten membatasi kasus tersebut. Sehingga, dapat memperoleh titik temu.
Baca Juga: Tawarkan Beragam Kategori, Zoom Luncurkan Layanan Dua Paket Berbayar OnZoom
"Bappeti itu harus bertemu dengan korban dari SGB. Mudah-mudahan nanti ada titik temu antara SGB dengan para nasabahnya yang dijembatani oleh Bappeti, tentunya harus sama-sama," kata Sumarjaya.
Keduanya sepakat bahwa sanksi tegas seperti penutupan operasional PT SGB jika perusahaan tersebut terbukti melakukan pelanggaran agar tidak memakan korban berikutnya.***