Pembunuh Rangga Tewas Saat Dilarikan ke Rumah Sakit, Polisi Ungkap Kronologi Kejadiannya

- 18 Oktober 2020, 20:33 WIB
Rangga (Kiri) bocah yang terbunuh akibat berusaha melindungi ibunya yang hendak diperkosa dan Samsul Bahri (kanan) pelaku pemerkosaan keji tersebut.
Rangga (Kiri) bocah yang terbunuh akibat berusaha melindungi ibunya yang hendak diperkosa dan Samsul Bahri (kanan) pelaku pemerkosaan keji tersebut. /RRI

PR BEKASI - Beberapa hari lalu viral aksi seorang bocah asal Aceh, Rangga (9) yang menyelamatkan ibunya DA (28) dari kejahatan pemerkosaan. Namun nahas, upaya anak tersebut justru berakhir dengan tewasnya bocah yang masih duduk di bangku sekolah dasar tersebut.

Tersangka sadis yang tega melakukan pembunuhan terhadap sang bocah yakni Samsul Bahri (41) telah ditahan pihak kepolisian.

Namun terdapat kabar terbaru, bahwa SB meninggal dunia di sel tahanan. Samsul diketahui tewas saat hendak dibawa ke rumah sakit.

Baca Juga: Bantu Anak Yatim dan Duafa Terdampak Covid-19 di Bekasi, KKP Berikan Produk Ikan Olahan UMKM 

"Tadi malam sekitar jam 12 dia meninggal di ruangan sel," kata Kasat Reskrim Polres Langsa Iptu Arief Sukmo Wibowo saat dimintai konfirmasi RRI yang dikutip oleh Pikiranrakyat-Bekasi.com pada Minggu, 18 Oktober 2020.

Polisi menyebut, sehari sebelum meninggal, Samsul sempat dibawa ke rumah sakit karena mengalami dehidrasi dan tidak mau makan-minum. Setelah menjalani pengobatan, dokter membolehkan Samsul kembali pulang ke penjara.

"Menurut teman satu selnya dia memang tidak mau makan dan minum," kata Arief.

Kemarin malam, Samsul rencananya akan dibawa kembali ke rumah sakit. Namun, polisi menemukan residivis kasus pembunuhan ini sudah meninggal dunia.

Baca Juga: Israel dan Amerika Serikat Rayu Sudan Segera Normalisasi Hubungan Diplomatik 

"Dokter belum memberikan keterangan penyebab dia meninggal. Kita mau melakukan autopsi tapi keluarga menolak," ujar Arief.

Samsul diketahui melakukan pemerkosaan terhadap ibu Rangga di rumah gubuk, yang letaknya berada jauh dari pemukiman penduduk. Saat itu, Samsul menyelinap masuk ke rumah korban saat suami korban tidak berada di rumah.

Mengetahui kejadian tersebut, anak korban, Rangga mencoba melakukan perlawanan. Namum nahas, RG tewas diserang dengan senjata tajam oleh pelaku.

Pelaku sempat menyembunyikan jasat RG. Namun Tim gabungan polisi dan TNI yang dibantu oleh masyarakat, langsung memburu pelaku dan berhasil ditangkap pada Minggu, 11 Oktober 2020 pagi saat bersembunyi di hutan.

Pelaku sempat melakukan perlawanan sehingga petugas langsung melakukan tindakan tegas dan terukur. Meski sudah tertangkap, ia sempat menyangkal perbuatannya dan tidak memberitahukan keberadaan jasat RG.***

Editor: M Bayu Pratama

Sumber: RRI


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x