Network
PR BEKASI – Wakil Ketua Partai Gerindra, Fadli Zon sebelumnya menyinggung Pemerintah terutama kepada Menteri Koordinator, Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam), Mahfud MD soal kepulangan Habib Rizieq Shihab.
Fadli Zon mengatakan bahwa pernyataan dari Mahfud MD jelas memojokkan Imam Besar Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq Shihab yang sebelumnya dikabarkan akan tiba di Indonesia pada Selasa, 10 November mendatang.
Fadli Zon sebelumnya membandingkan kasus Habib Rizieq Shihab dengan pelaku pemerkosaan asal Indonesia yang ramai di Inggris, Reynhard Sinaga.
Baca Juga: Cek Fakta: Tiongkok Dikabarkan Ingin Bunuh 100 Juta Penduduk Indonesia Lewat Vaksin Covid-19
Hal itu disampaikan Fadli Zon melalui akun Twitter nya @fadlizon.
“Reynhard di Inggris yg jelas2 super kriminal n memalukan Indonesia diberi bantuan hukum. Habib Rizieq Shihab (HRS) di Saudi Arabia malah dipojokkan pernyataan2 Menko @mohmahfudmd n Dubes RI di Saudi. Sungguh tak adil n ironis. Selamat datang HRS ! #AhlanWaSahlanIBHRS @Menlu_RI,” cuit @fadlizon, seperti dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com pada Jumat, 6 November 2020.
Menanggapi hal tersebut, Mahfud MD membalas cuitan Fadli Zon yang menjelaskan jika dirinya sebagai Menko Polhukam sudah mencoba menghubungi teman-teman yang dekat dengan Habib Rizieq.
“Pak Fadli Zon, awal2 saya jadi menkopolhukam sy sdh mencoba menghubungi teman2 yg dekat dgn Rizieq. Maksud sy akan membantu jika diperlukan. Tapi sy dikirimi video sumpah bhw dia tak mau bantuan pemerintah. Coba lihat ini. Bgmn kalau kita mau membantu tapi ditolak? Kok salah trs?,” cuit akun @mohmahfudmd.
Pak Fadli Zon, awal2 saya jadi menkopolhukam sy sdh mencoba menghubungi teman2 yg dekat dgn Rizieq. Maksud sy akan membantu jika diperlukan. Tapi sy dikirimi video sumpah bhw dia tak mau bantuan pemerintah. Coba lihat ini. Bgmn kalau kita mau membantu tapi ditolak? Kok salah trs? https://t.co/7X3r4f63Zv pic.twitter.com/wbpJe902Kr— Mahfud MD (@mohmahfudmd) November 6, 2020
Baca Juga: Cek Organ Intim Anda, Waspadai 'Jerawat Kelamin' yang Dapat Terjadi Pada Anak dan Orang Dewasa
Dalam video yang diunggah Mahfud MD di akun Twitter miliknya, terdapat video Habib Rizieq yang mengatakan tidak akan meminta bantuan dan mengemis kepada Pemerintah Indonesia untuk mencabut pencekalan dirinya dari Arab Saudi.
Fadli Zon kembali membalas cuitan dari Menko Polhukam itu, Ia mengaku tidak tahu latar belakang dari pernyataan Habib Rizieq Shihab.
“Pak @mohmahfudmd , sy tak tahu latar belakang penyataan HRS tsb. Mungkin sj ada peristiwa atau pengalaman tertentu yg mengiringinya. Namun kalaupun HRS tak mau minta bantuan pemerintah, bukan berarti boleh dipojokkan atau malah dipersulit. Bukankah begitu?,” cuit @fadlizon
Menurut Mahfud MD, sebenarnya Pemerintah mau membantu tetapi justru dijawab dengan video tersebut, dan juga ketika membantu harus mempunyai dokumen dan tanda tangan Habib Rizieq Shihab.
Baca Juga: Nyerah Tak Ada Job dari Stasiun TV, Ade Londok: Moal Syuting Deui, Mang Mundur dari Dunia Hiburan
“Konteksnya sbg pemerintah sy mau membantu tapi dijawab dgn video itu. Kalau kita mau bantu kan hrs punya dokumen dan tandatangan dia. Bagaimana kita mendapatkan itu sementara selain ada sumpah bgt dia tak melaporkan masalahnya ke KBRI. Dari mana kita bisa membantu tanpa dokumen?,” cuit @mohmahfudmd.***
