PR BEKASI - Seorang prajurit TNI dari Satuan Tugas (Satgas) Yonif R 400/BR, gugur setelah terlibat kontak senjata dengan Kelompok Kriminal Bersenjata ( KKB) di Distrik Sugapa, Intan Jaya, Papua, Jumat 6 November 2020 siang waktu setempat.
"Dua prajurit TNI ditembak, satu di antaranya gugur, atas nama Pratu Firdaus," ujar Kepala Penerangan (Kapen) Komando Gabungan Wilayah Pertahanan III (Kogabwilhan III), Kolonel Czi IGN Suriastawa dalam keterangan tertulis.
Patroli tersebut dilakukan guna memberikan jaminan keamanan kepada masyarakat.
Baca Juga: Joe Biden Menangi Pilpres AS, Palestina: Kami Berharap Kebijakan Donald Trump yang Merusak, Berhenti
Dengan kejadian ini, kata dia, telah menambah panjang daftar korban jiwa akibat kontak senjata di Intan Jaya.
Dan saat meletus kontak senjata, seorang prajurit lainnya dilaporkan terluka.
"Bukan hanya prajurit TNI/Polri yang memang bertugas (jadi korban), warga sipil juga jadi sasaran kebiadaban KKB," ucap Suriastawa.
"Memang benar ada laporan tentang kontak tembak yang mengakibatkan satu anggota TNI dari Yonif 400 Raider meninggal," kata Komandan Korem 173/PVB Brigjen TNI Iwan Setiawan saat dihubungi, seperti dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari RRI.
Baca Juga: Diduga Sudah Dibuntuti, Remaja Bekasi Jadi Korban Begal Payudara di Pondok Gede Meski Sedang Ramai