PR BEKASI – Mantan Wakil Presiden Indonesia, Jusuf Kalla (JK) berbagi pandangannya terkait persoalan yang melibatkan Imam Besar Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq Shihab akhir-akhir ini.
Jusuf Kalla menilai situasi ini terjadi lantaran ada kekosongan kepemimpinan. Hingga persoalan ini pun menyita perhatian publik bahkan harus melibatkan polisi dan TNI.
“Kenapa masalah Habib Rizieq begitu hebat permasalahannya sehingga polisi, tentara turun tangan, seperti kita menghadapi goncangan,” kata Jusuf Kalla saat menjadi pembicara di webinar kebangsaan di Youtube PKS TV, Jumat, 20 November 2020.
Baca Juga: Komnas PA Ancam DKI Jakarta sebagai Kota Ramah Anak Dicabut, Ini Alasannya
“Kenapa itu terjadi? Ini menurut saya, karena ada kekosongan pemimpin. Kepemimpinan yang dapat menyerap aspirasi masyarakat secara luas,” kata Jusuf Kalla.
Akibatnya menurut dia, masyarakat mencari alternatif lain yang dinilai mewakili aspirasi mereka.
“Begitu ada pemimpin yang karismatik, katankanlah atau ada yang berani memberikan alternatif maka orang mendukungnya,” tutur Jusuf Kalla.
Baca Juga: Diduga Cabuli Anak, Oknum Petugas RPTRA Jakarta Terancam Hukuman 20 Tahun Penjara