Paralympic Games 2020 Sudah Dibuka, Jepang Kembali Perketat Protokol Kesehatan Covid-19

25 Agustus 2021, 12:25 WIB
Paralympic Games 2020 sudah dibuka, Jepang kembali menerapkan protokol kesehatan yang ketat untuk cegah penyebaran Covid-19. /Ayina_Cartoonist/

 

PR BEKASI - Usai menghadapi Olimpiade Tokyo 2020, kini pemerintah Jepang tengah berfokus pada Paralympic Games 2020.

Seperti halnya Olimpiade Tokyo 2020, Paralympic Games 2020 juga dipersiapkan dengan aturan protokol kesehatan yang ketat.

Seperti diketahui bahwa ajang olahraga bergengsi tersebut digelar masih dalam kondisi pandemi Covid-19.

Selanjutnya, acara pembukaan Paralympic Games 2020 pun sudah diselenggarakan pada Selasa, 24 Agustus 2021 di Tokyo.

Baca Juga: Cara Licik China di Olimpiade Tokyo 2020, Klaim Medali Hong Kong dan Taiwan agar Bisa Kalahkan AS

Hal tersebut dilaksanakan di tengah kondisi Jepang yang masih terseok-seok menghadapi pandemi Covid-19.

Sejauh ini, jumlah kasus positif Covid-19 di Jepang memburuk dengan kasus harian mengalami kenaikan dan sistem kesehatan Jepang mulai kewalahan.

Panitia Paralympic Games 2020 pada Minggu lalu sudah mengakui pertandingan ini akan digelar dalam kondisi yang sulit.

Pasalnya, situasi kesehatan di Jepang memburuk sejak Olimpiade Tokyo berakhir pada 8 Agustus 2021. Rumah sakit-rumah sakit di Ibu Kota Tokyo, penuh.

Pada Senin, 23 Agustus 2021 lalu, Pemerintah Pusat Jepang dan Pemerintah Daerah Tokyo meminta rumah sakit – rumah sakit di Tokyo agar menambah kapasitas karena pasien Covid-19 bertambah dan telah membuat akses perawatan kesehatan kesulitan.

Baca Juga: Dilecehkan meski Raih Emas di Olimpiade Tokyo 2020, Pegulat Ukraina: Bagaimana Saya Aman di Negara Sendiri?

“Saya sedikit waswas dengan penyelenggaraan Paralympic Games. Namun begitu, saya tetap berharap para atlet akan melakukan yang terbaik,” kata Chika Sasagawa, 52 tahun, warga Tokyo, dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari Reuters pada Rabu, 25 Agustus 2021.

Sementara itu, jumlah atlet dan staf dari luar negeri yang akan bertanding dalam Paralympic Games, berkurang sampai lebih dari satu-per-tiga dibanding Olimpiade sebelumnya.

Pada akhir pekan lalu, dilaporkan ada lebih dari 25 ribu kasus harian positif Covid-19 di Jepang. Jumlah itu naik dibanding saat berakhirnya Olimpiade Tokyo pada 8 Agustus 2021 lalu, yang tercatat 15 ribu kasus.

Panitia Paralympic Games mengatakan mereka menerapkan protokol kesehatan yang sama dengan Olimpiade Tokyo lalu.

Seperti diketahui bahwa Paralympic Games diselenggarakan pada 24 Agustus 2021 – 5 September 2021.

Baca Juga: Acara Sudah Berakhir, Korea Utara Baru Tayangkan Siaran Pertandingan Olimpiade Tokyo 2020

Para atlet dan staf dalam Paralympic Games, akan menjalani tes Covid-19 secara berkala dan diberlakukan sejumlah aturan. Contohnya, membatasi pergerakan para atlet dan staf resmi.

Hal ini dilakukan demi meminimalkan penularan Covid-19 selama Paralympic Games berlangsung.

Sama seperti Olimpiade Tokyo 2020, pertandingan Paralympic Games juga tidak dihadiri oleh penonton.

Bukan hanya itu, staf lokal dalam Paralympic Games juga diminta untuk tidak makan rame-rame atau minum bersama-sama dalam satu group tujuannya yakni mengurangi potensi penyebaran Covid-19.***

Editor: Rinrin Rindawati

Sumber: Reuters

Tags

Terkini

Terpopuler