"Kami menentang keras rasisme dengan alasan dan bentuk apapun. Sepakbola adalah hiburan. Sepakbola adalah pemersatu!," tulis akun @PSM_Makassar.
Namun, sampai artikel ini dibuat, pihak PSSI selaku federasi sepakbola Indonesia belum memberikan tanggapannya terkait kejadian tersebut.
Sebelumnya, Patrich Wanggai diketahui mendapatkan tindakan rasisme dan juga ancaman di akun Instagram pribadinya,
Oknum suporter tersebut melakukan tindakan rasisme dan ancaman terhadap Patrich Wanggai setelah dirinya membobol gawang Persija Jakarta dalam pertandingan yang dimenangkan oleh PSM Makassar dengan skor akhir 2-0.
Baca Juga: Selain Ramah Lingkungan, Bersepeda juga Punya 6 Manfaat bagi Kesehatan Fisik dan Mental
Mereka mengirimkan komentar bernada rasis di akun Instagram Patrich Wanggai berupa nama-nama binatang serta menyindir warna kulit.
Selain itu, beberapa oknum suporter tersebut juga mengancam Patrich Wanggai untuk berduel satu lawan satu.
Diketahui, tindakan rasisme terhadap Patrich Wanggai bukan yang pertama kali terjadi dalam persepakbolaan Indonesia.
Sebelumnya, kejadian yang sama juga pernah menimpa terhadap pemain Bhayangkara Solo FC asal Chad, Ezechiel N'Douassel.
Dirinya mendapatkan tindakan rasisme saat masih berseragam Persib Bandung di musim 2019 lalu.