Ternyata Ini Alasan Paranormal Sering Dapat 'Wangsit' dari Bisikan Gaib, Ilmuwan Klaim Fakta Lainnya

19 Januari 2021, 14:44 WIB
Ilustrasi Peramal sedang mendengarkan bisikan gaib dan kerap menyampaikan ramalannya ke masyarakat. /Pixabay

PR BEKASI - Masyarakat Indonesia akhir-akhir ini digegerkan soal ramalan seorang peramal yang memprediksi nasib Indonesia di tahun 2021 yang menuai kontroversi.

Bukan hanya sekali, masyarakat kerap diramaikan oleh kemunculan orang sakti atau paranormal yang mengaku bisa mendengar “bisikan gaib” dan memerintah untuk melakukan sesuatu.

Ternyata ada penjelasan ilmiah tentang alasan paranormal kerap mendengar bisikan gaib atau telah mendapat wangsit.

Sebenarnya orang biasa pun bisa merasakan fenomena serupa apalagi saat masih masa anak-anak namun kemampuan ini hanya sebatas hanya untuk merasakan bahaya.

Baca Juga: Bangun Kerja Sama, Israel Berbagi Data Vaksinasi Covid-19 dengan Pfizer 

Peter Moseley dari Northumbria University dan Adam Powel dari Universitas Durham di Inggris merekrut dan melakukan survei 65 medium clairaudient (dukun, paranormal, atau indigo red) dari Serikat Nasional Spiritualis Inggris, dan masyarakat umum yang juga kerap mendengar bisikan gaib.

Hasilnya menunjukkan bahwa orang biasa yang mengalami ‘bisikan ghaib’ disebabkan oleh pengaruh teman sebaya, kultur yang telah lama ada, atau karena kepercayaan pada paranormal.

Sebaliknya, individu-individu yang mengeklaim Paranormal disebabkan karena hal tersebut sejalan dengan pengalaman mereka alami dan secara pribadi berarti bagi mereka.

"Temuan kami mengungkapkan banyak hal tentang 'belajar dan kerinduan'. Bagi peserta kami, prinsip bisikan gaib tampaknya dipahami sebagai pengalaman masa kanak-kanak yang luar biasa serta fenomena tersebut dijadikan sebagai media latihan," kata Powell seperti dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari Science Alert, Selasa 19 Januari 2021.

Baca Juga: Jubir Palestina Kutuk Rencana Pembangunan 365 Rumah Ilegal di Tepi Barat oleh Israel 

Sehingga penelitian tersebut menunjukkan orang-orang yang mengaku dirinya sebagai clairaudient memang akan meningkatkan kemampuan mendengar bisikan gaib dari orang pada orang biasanya.

Penemuan ini dapat membantu kita untuk lebih memahami halusinasi pendengaran yang biasanya menyertai penyakit mental seperti skizofrenia, kata para peneliti.

Pengalaman spiritualis tentang clairvoyance (sebutan bagi mereka yang telah membuka mata ketiga/ mata batin) dan clairaudience memang sangat menarik minat ilmiah.

Secara khusus, para peneliti ingin lebih memahami mengapa beberapa orang yang pernah mendengar “bisikan gaib’ melaporkan pengalaman spiritual, sementara yang lain merasa tertekan, dan menerima diagnosis pengidap gangguan mental.

Baca Juga: Aktivitas WNA Kini Dapat Terpantau Lewat Aplikasi Andalan yang Dikembangkan Imigrasi Bogor 

"Paranormal cenderung melaporkan pengalaman bisikan gaib yang positif, sejak pertama kali dan seterusnya sering mereka dapat kendalikan," jelas psikolog Peter.

"Memahami bagaimana ini bisa terjadi sangat penting, untuk dapat membantu kita memahami lebih banyak tentang pengalaman yang menyedihkan atau tidak dapat dikendalikan bagi pengidap gangguan mental,” katanya

Secara keseluruhan, 44,6 persen dari paranormal melaporkan mendengar bisikan setiap hari  dan 79 persen mengatakan bahwa hal tersebut telah menjadi bagian dari kehidupan sehari-hari mereka.

Dibandingkan dengan masyarakat umum, paranormal melaporkan keyakinan yang jauh lebih tinggi tentang bisikan ghaib.

Baca Juga: Kerap Incar Etnis Muslim Rohingya, Pendukung Biksu Radikal Bentrok dengan Kepolisian Myanmar 

Untuk penelitian lebih lanjut, mereka menyarankan, untuk mengeksplorasi berbagai konteks budaya untuk lebih memahami hubungan antara bisikan, kepercayaan, dan pengalaman spiritual aneh tentang hantu yang berbisik di telinga seseorang.***

Editor: M Bayu Pratama

Sumber: Science Alert

Tags

Terkini

Terpopuler