Sekali pun atau Sekalipun? Berikut Penulisan -Pun yang Benar Sesuai Kaidah Bahasa Indonesia

PR BEKASI – Di antara kata sekali pun dan sekalipun, manakah penulisan partikel -pun yang benar sesuai kaidah Bahasa Indonesia?

Penulisan sekali pun maupun sekalipun sama-sama benar menurut Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia. Namun, arti atau makna dari kedua kata tersebut berbeda.

Sekali pun memiliki makna satu kali saja (memberi efek penegasan). Misalnya: Aku tidak pernah pergi ke Bekasi sekali pun.

Baca Juga: Kontrak Kerja Anda Habis? Perusahaan Berhak Memberi Kompensasi untuk Karyawan Kontrak, Simak Rincian Aturannya

Sementara itu, sekalipun merupakan kata penghubung (konjungsi) untuk menandai perlawanan makna. Contoh: Aku tidak akan menginjakkan kaki di rumah ini, sekalipun sudah miskin.

Sudah paham sampai sini? Atau masih bingung?

Nah, artikel ini akan menyajikan penjelasan tentang penulisan partikel -pun yang benar sesuai Kaidah Bahasa Indonesia.

Menurut Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia (PUEBI) daring seperti dikutip PikiranRakyat-Bekasi.com, partikel -pun ditulis terpisah dari kata yang mendahuluinya.

Baca Juga: 4 Upaya yang Dilakukan Pihak Terkait untuk Melacak Keberadaan Anak Ridwan Kamil di Sungai Aare 

Contoh:

1) Sejak seminggu yang lalu, kau tak meneleponku satu kali pun.

2) Apa pun yang terjadi, hubungi aku saja, ya.

3) Mira pulang malam pun, tidak akan dimarahi orang tuanya.

4) Aku tak ingin membebaninya, pun tak ingin membuatnya sedih.

Namun, ada pengecualian terhadap beberapa kata. Untuk kata hubung berikut, partikel -pun ditulis serangkai dengan kata yang mendahuluinya.

Baca Juga: Resmi Menikah, Hoon U-KISS dan Hwang Ji Seon eks Girls Day Bagikan Potret Pernikahan

1. adapun

2. andaipun

3. ataupun

4. bagaimanapun

5. biarpun

6. kalaupun

7. kendatipun

8. maupun

9. meskipun

10. sekalipun

11. sungguhpun

12. walaupun

Baca Juga: Bisakah Sindrom Patah Hati Menyebabkan Kematian? Simak Paparan Ahli Medis Berikut

Di antara 12 kata hubung di atas, ada beberapa kata yang akan mempunyai makna berbeda jika tidak ditulis serangkai dengan partikel -pun, salah satunya adalah sekalipun seperti yang sudah dijelaskan di atas.

Selain sekalipun, ada kata maupun, bagaimanapun, dan adapun.

Agar tidak bingung, perhatikan contoh berikut:

1) Baik ayah maupun kakak laki-lakiku tidak pernah merokok. (maupun = dan/serta)

Mau pun, adik tidak akan ikut jika ibu tidak ikut. (mau pun = mau juga/penegasan)

2) Bagaimanapun, pekerjaan itu harus selesai besok. (bagaimanapun = apa pun yang terjadi)

Baca Juga: Rahmat Effendi Terima Rp7,1 M dengan Modus Bayar Utang, JPU: Setoran dari Pejabat dan ASN

Orang-orang berkata bagaimana pun, aku tetap akan lanjut kuliah. (bagaimana pun = bagaimana juga/apa pun)

3) Adapun kedatangan saya ke sini, ingin bertemu Adinda. (adapun = tentang hal, mengenai)

Kalau ada pun, aku tak mau memberinya. (ada pun = ada juga/penegasan)

Sederhananya, jika partikel -pun ditulis serangkai, berarti kata tersebut berfungsi sebagai kata hubung atau konjungsi.

Namun, jika partikel -pun ditulis terpisah, berarti kata tersebut berfungsi sebagai penekanan atau penegasan.

Demikian penjelasan tentang penulisan partikel -pun sesuai PUEBI. Semoga bermanfaat.***