Di Hari Guru Nasional, Puan Maharani Minta Pemerintah Tingkatkan Kesejahteraan Guru Honorer

- 25 November 2020, 11:58 WIB
Ketua DPR Puan Maharani (kanan) menjadi inspektur upacara pada acara tabur bunga di atas KRI Semarang, Tanjung Priok, Jakarta Utara, Selasa (10/11/2020). Kegiatan upacara tabur bunga di atas Kapal KRI Semarang tersebut dalam rangka memperingati hari Pahlawan. Pada peringatan Hari Pahlawan tahun 2020, Presiden Joko Widodo menganugerahkan gelar pahlawan nasional kepada tokoh-tokoh terpilih yang sudah melalui proses seleksi oleh Kementerian Sosial dan Dewan Gelar dan Tanda Kehormatan. ANTARA FOTO/ Fakhri Hermansyah
Ketua DPR Puan Maharani (kanan) menjadi inspektur upacara pada acara tabur bunga di atas KRI Semarang, Tanjung Priok, Jakarta Utara, Selasa (10/11/2020). Kegiatan upacara tabur bunga di atas Kapal KRI Semarang tersebut dalam rangka memperingati hari Pahlawan. Pada peringatan Hari Pahlawan tahun 2020, Presiden Joko Widodo menganugerahkan gelar pahlawan nasional kepada tokoh-tokoh terpilih yang sudah melalui proses seleksi oleh Kementerian Sosial dan Dewan Gelar dan Tanda Kehormatan. ANTARA FOTO/ Fakhri Hermansyah /Fakhri Hermansyah/ANTARA FOTO

"Terima kasih para guru, untuk komitmen terus berbakti di masa-masa yang tidak mudah ini," ujarnya.

Politikus PDI Perjuangan itu menilai tantangan yang dihadapi para guru semakin bertambah di masa pandemi karena diharuskan berinovasi dan kreatif dengan model pembelajaran jarak jauh atau daring, hingga ada yang mengunjungi para siswa-siswinya secara bergantian demi memberikan pendampingan saat belajar di rumah.

Seperti diketahui Kemendikbud pada  tahun 2021 akan menggelar seleksi guru pegawai pemerintah dengan perjanjian Kerja (PPPK), ASN berstatus PPPK.

Menurut data diketahui kebutuhan guru di Indonesia mencapai 1 juta.

"Kemendikbud melakukan perhitungan berdasarkan Dapodik (Data Pokok Pendidikan) bahwa kebutuhan guru di sekolah negeri, di luar guru yang berstatus PNS yang saat ini mengajar, mencapai satu juta guru," kata Nadiem Anwar Makarim seperti dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari Antara, Selasa 24 November 2020.

Seleksi PPPK kali ini pun dapat dilakukan sebanyak 3 kali oleh peserta.

Baca Juga: Yuk Tabung Lagi Emas Hari Ini, Harga Emas Rabu 25 November 2020 Turun Lagi Jadi Rp891.000

Pihak Kemendikbud  juga menyediakan materi ujian seleksi yang bisa diakses via daring oleh peserta seleksi.

"Akan ada materi untuk guru honorer agar dapat mempersiapkan diri sebelum ujian. Standar ujian seleksi ini akan ditentukan dengan sangat matang untuk memastikan kualitas mutu pembelajaran anak-anak kita terus terjaga," katanya.

Halaman:

Editor: Puji Fauziah

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah