Di Tahun 2030, Bulan Ramadhan Diprediksi Akan Dirayakan Dua Kali dalam Setahun

- 3 Mei 2021, 16:01 WIB
 Ilustrasi - Bulan Ramadhan diprediksi akan dirayakan dua kali dalam setahun pada tahun 2030.
Ilustrasi - Bulan Ramadhan diprediksi akan dirayakan dua kali dalam setahun pada tahun 2030. /Pexels/ Rayn L

PR BEKASI – Bulan Ramadhan adalah bulan yang selalu dinantikan setiap tahunya oleh Umat Muslim di seluruh Dunia.

Selain bisa melaksanakan ibadah Puasa Ramadhan dan menunaikan Zakat Fitrah, bulan Suci tersebut juga memiliki banyak keutamaan lainnya bagi umat Islam.

Tak heran Bulan Ramadhan sangat istimewa bagi umat Islam, tetapi mungkin Bulan Ramadhan pada tahun 2030 akan terasa jauh lebih istimewa bagi umat Muslim di seluruh dunia.

Baca Juga: Jasa Ahli Gigi ala Indonesia Mendapat Protes di Hong Kong, Kenapa?

Sebab, bulan penuh berkah, tersebut akan berlangsung dua kali dalam setahun yakni pada awal dan akhir tahun 2030.

Sama seperti kalendar Masehi, kalendar Hijriyah punya 12 bulan yang terdiri dari Muharam, Safar, Rabiul Awal, Rabiul Akhir, Jumadil Awal, Jumadil Akhir, Rajab, Syaban, Ramadhan, Syawal, Dzulkaidah dan Dzulhijah.

Namun meski sama-sama memiliki 12 bulan dalam satu tahunnya terdapat perbedaan yang mencolok antara sistem penanggalan tersebut

Baca Juga: Resep Menu Buka Puasa Lapis Daging Jawa, Dijamin Enak dan Menggoda

Jika kalender Masehi sudah memiliki pakem dengan 365 hari, sedangkan kalender Hijriyah punya 355 hari. Artinya, ada selisih 10 hari atau 11 hari (dibanding tahun kabisat) dalam setahun.

Halaman:

Editor: Puji Fauziah

Sumber: Mashable


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x