Wujud Varian Delta Covid-19 Berhasil Terekam Citra Peneliti Australia, Mirip Buah Rambutan

- 8 Juli 2021, 19:56 WIB
Penampakan varian baru yakni Varian Delta covid-19 yang berhasil terekam citra dari peneliti Australia mirip buah rambutan.
Penampakan varian baru yakni Varian Delta covid-19 yang berhasil terekam citra dari peneliti Australia mirip buah rambutan. /Jason Roberts/ VIDRL - Doherty Institute/Instagram @rizaputranto

Lebih lanjut, mutasi Covid-19 varian delta berasal dari India yang kini juga telah menyebar ke Indonesia hingga berisiko pada lonjakan kasus Covid-19 di Tanah Air.

Dilaporkan bahwa sebanyak tujuh provinsi di Indonesia masuk dalam kategori rawan lonjakan kasus Covid-19 terutama dari varian dengan nama lain SARS-CoV.2 B.1.617.2.

Hal tersebut disampaikan Menteri Kesehatan (Menkes) RI, Budi Gunadi Sadikin dalam konferensi pers secara virtual Selasa, 6 Juli 2021 lalu.

“Kami sudah lihat ada lima provinsi di Pulau Sumatera dan dua provinsi di Kalimantan yang kita harus ekstra hati-hati agar kita bisa mempersiapkan dengan baik," kata Budi.

Baca Juga: Sydney Hadapi Penyebaran Kasus Covid-19 Varian Delta Covid-19, Lockdown Diperpanjang 

Tujuh provinsi itu di antaranya, Kalimantan Barat, Kalimantan Timur, Riau, Kepulauan Riau, Sumatera Barat, Sumatera Selatan, dan Lampung.

Diketahui Varian Delta merupakan virus yang masuk ke dalam kategori VOC (Variant of Concern) atau VOI (Variant of Interest).

Hal ini berarti bahwa varian virus Delta adalah varian virus yang memiliki tingkat penularan lebih tinggi, tingkat gejala klinis yang lebih parah, atau dapat juga menurunkan efektivitas upaya pencegahan seperti vaksin atau terapi.

Sebagai informasi tambahan gejala delta menurut LIPI yakni sakit kepala sakit tenggorokan, hidung meler dan demam.

Baca Juga: Tak Hanya Hantui Indonesia, Varian Delta Mulai Dominasi Kasus Covid-19 di Amerika Serikat 

Halaman:

Editor: M Bayu Pratama


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah