Amalan Sunnah Sepanjang Bulan Dzulhijjah 1442 H, Bisa Dilakukan Mulai 11 Juli hingga 9 Agustus 2021

- 12 Juli 2021, 06:43 WIB
Ilustrasi. Amalan sunnah yang bisa dilakukan sepanjang bulan Dzulhijjah 1442 H yakni dimulai dari 11 Juli hingga 9 Agustus 2021.
Ilustrasi. Amalan sunnah yang bisa dilakukan sepanjang bulan Dzulhijjah 1442 H yakni dimulai dari 11 Juli hingga 9 Agustus 2021. /Freepik

 

PR BEKASI - Bulan Dzulhijjah tepat jatuh pada Minggu, 11 Juli 2021 kemarin

Seperti diketahui bahwa bulan Dzulhijjah merupakan bulan ke-12 dan terakhir dalam penanggalan hijriyah.

Selain itu, bulan Dzulhijjah juga memiliki keutamaan dan keistimewaan sehingga dianjurkan untuk memperbanyak ibadah dalam bulan ini, salah satunya yaitu melaksanakan puasa sunnah.

Dirangkum Pikiranrakyat-Bekasi.com dari Youtube instaqwa-insan bertaqwa pada Senin, 12 Juli 2021, berikut sederet amalan puasa sunnah yang bisa dikerjakan sepanjang bulan Dzulhijjah 1442 H.

Baca Juga: Keutamaan 10 Hari Pertama Bulan Dzulhijjah, Simak Amalan yang Disyariatkan

Amalan bulan Dzulhijjah tersebut dapat dimulai dari Minggu, 11 Juli 2021 dan berakhir pada Senin, 9 Agustus 2021.

Jadi, jangan sampai dilewatkan begitu saja, karena pahala akan bertambah sedangkan dosa-dosa akan dihapus. Sesuai dengan keutamaan dari puasa yang dijalani.

Semoga bisa menjadi bagian dari orang-orang yang mendapat keberkahan di bulan Dzulhijjah.

Berikut amalan sunah yang dilakukan sepanjang bulan Dzulhijjah 1442 H.

Baca Juga: 5 Sunnah Ramadhan Sesuai Hadis Nabi Muhammad SAW Bisa Anda Amalkan

Sebagaimana diriwayatkan dalam beberapa hadits, Nabi Muhammad SAW telah mengingatkan umatnya untuk tidak melewatkan bulan Dzulhijjah.

1. Puasa sunnah di 10 hari pertama bulan Dzulhijjah

Puasa sunah yang dilakukan di 10 hari pertama bulan Dzulhijjah, diantaranya yaitu puasa 1-7 Dzulhijjah yang dimulai sejak Minggu, 11 Juli 2021 sampai dengan Sabtu, 17 Juli 2021.

Kemudian puasa tarwiyah pada 8 Dzulhijjah atau Minggu, 18 Juli 2021.

Terakhir, puasa arafah pada 9 Dzulhijjah atau Senin, 19 Juli 2021.

Baca Juga: Jatuh Pada 28 Maret 2021, Berikut Niat Salat Sunnah Nisfu Sya'ban dan Tata Caranya

2. Puasa sunnah Senin Kamis

Puasa sunnah Senin Kamis merupakan ibadah yang sangat dianjurkan oleh Nabi Muhammad SAW.

Puasa sunnah Senin Kamis bisa dilaksanakan setiap minggunya di bulan Dzulhijjah.

Akan tetapi ada satu hari yang Allah kasih bonus untuk tidak berpuasa yaitu pada hari Kamis, 22 Juli 2021.

Karena hari itu bertepatan dengan hari yang diharamkan untuk berpuasa yaitu 3 hari Tasyrik.

Baca Juga: Yuk Puasa di Bulan Sya’ban! Tidak ada Puasa Sunnah yang Rasulullah Amalkan Sebanyak di Bulan Ini

3. Disunnahkan puasa pada hari Ayyamul Bidh

Puasa Ayyamul Bidh berlangsung selama 3 hari berturut-turut yaitu setiap tanggal 13, 14, dan 15 bulan Hijriyah.

Namun, pada bulan ini berbeda dengan bulan lainnya, dimana puasa Ayyamul Bidh hanya dikerjakan 2 hari saja yaitu pada 14 dan 15 Dzulhijjah atau sejak 24 Juli dan 25 Juli 2021.

Hal itu dikarenakan sejak tanggal 10 Dzulhijjah sampai 13 Dzulhijjah termasuk hari yang diharamkan berpuasa.

4. Mengganti puasa Ramadhan

Baca Juga: Dzikir Pagi dan Petang Memiliki Keutamaan dan Manfaat yang Besar, Apa Saja?

Pada bulan Dzulhijjah merupakan bulan terakhir dari penanggalan hijriyah.

Dimana dibulan Dzulhijjah, umat islam dianjurkan memperbanyak amalan sholeh atau sunnah, khususnya pada 10 hari pertama yaitu pada tanggal 1-10 Dzulhijjah.

Jadi, jika memiliki hutang puasa Ramadhan ada baiknya menggabungkan puasa tersebut dengan Puasa Awal Dzulhijjah, Tarwiyah, maupun Arafah.

Karena insha allah tidak akan mengurangi dari keberkahan pahala tersebut.

Untuk bacaan niatnya sendiri cukup dibaca Niat Puasa Ganti/Qadha Ramadhan saja.

Melakukan puasa sunnah atau amalan sunah lainnya merupakan salah satu bentuk mendekatkan diri dengan Allah SWT, seperti yang dikatakan sahabat Abu Said Al Khudri, dimana pernah mendengar sahabat Rasulullah SAW Bersabda yang artinya:

"Siapa yang berpuasa satu hari di jalan Allah SWT, maka Allah SWT akan menjauhkan wajahnya dari neraka tujuh puluh tahun (HR. Bukhari dan Muslim)".***

Editor: Rinrin Rindawati


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah