Network
PR BEKASI - Setelah menjalani puasa Tarwiyah 8 dzulhijjah 1442 hari ini, umat Islam akan kembali melaksanakan ibadah puasa Arafah esok hari, Senin, 19 Juli 2021.
Hari Arafah merupakan hari ketika Allah menyempurnakan Islam dengan menurunkan ayat terakhir dalam Alquran kepada Nabi Muhammad SAW.
Untuk menyempurnakan ibadah umat Islam di hari Arafah, maka dianjurkan untuk berpuasa Arafah. Berikut bacaan niat puasa Arafah, lengkap dengan bahasa Arab, latin, dan artinya.
Baca Juga: Keutamaan dan Niat Puasa Arafah yang Jatuh Pada Kamis 31 Juli 2020
Menjelang ibadah Idul Adha, puasa Arafah dianjurkan karena terdapat sejumlah keutamaannya.
Keutamaan menjalankan puasa Arafah didasarkan pada salah satu hadits yang menyebutkan bahwa puasa Arafah dapat menghapuskan dosa dua tahun.
"Puasa hari Arafah dapat menghapuskan dosa dua tahun yang telah lepas dan akan datang dan puasa Asyura (tanggal 10 Muharram) menghapuskan dosa setahun yang lepas," (HR Muslim).
Meski hadits tersebut termasuk dhaif (kurang kuat riwayatnya), tetapi para ulama memperbolehkan untuk mengamalkannya dalam rangka fadla'ilul a’mal (untuk memperoleh keutamaan).
Terlebih, hadits yang dimaksud tidak berkaitan dengan masalah aqidah dan hukum.
