PR BEKASI – Para ilmuwan dibuat bingung dengan kecepatan angin badai di Planet Jupiter yang malah semakin meningkat.
Diketahui, Jupiter merupakan planet tersebar di tata surya yang terbuat dari massa gas dan dan badai yang terus berputar.
Badai di Jupiter dikenal dengan nama Bintik Merah Besar, yang terletak di belahan selatan planet ini, berputar berlawanan arah jarum jam dan lebarnya sekitar 1.3 kali Bumi.
Baca Juga: Misi Lucy NASA untuk Selidiki Asteroid Trojan Misterius Jupiter
Bila badai di Bumi biasanya paling lama berlangsung selama sebulan, badai di Jupiter telah berlangsung lama kurang lebih 400 tahun.
Para ilmuwan telah mengamati dalam beberapa tahun terakhir bahwa badai menyusut dan data baru yang dikumpulkan oleh Teleskop Luar Angkasa Hubble menunjukkan bahwa kecepatan angin badai itu telah meningkat.
Penemuan mengejutkan itu dilaporkan pekan ini oleh para ilmuwan di Universitas California, Berkeley dan NASA Goddard Space Flight Center.
Baca Juga: Nasa Temukan Planet Baru Bersuhu 'Neraka' dan Berukuran 3 Kali Lebih Besar dari Jupiter
Menurut data baru, lapisan angin terluar yang mengelilingi Bintik Merah Besar semakin cepat dan tidak ada yang tahu mengapa.