Cek Fakta: Virus Corona Dikabarkan Dapat Menyebar Melalui Asap Rokok, Ini Faktanya

23 Februari 2021, 11:52 WIB
Ilustrasi hoaks asap rokok bisa tularkan Covid-19. /PIXABAY

PR BEKASI - Beredar narasi di media sosial yang mengeklaim virus Corona alias Covid-19 dapat menyebar melalui asap rokok.

Disebutkan juga masyarakat harus berhati-hati dengan asap rokok di tengah pandemi Covid-19 ini.

Narasi tersebut beredar di Facebook yang salah satunya diunggah oleh akun bernama Ananda Pratiwi pada 13 Februari 2021.

Baca Juga: Surat Anies Baswedan, Geisz Chalifah: Dia Selalu Hargai Kerja Orang Lain dan Tak Pernah Sok Pahlawan

Baca Juga: Blak-blakan Ungkap Tingkah Unik Kiwil Saat Cemburu, Rohimah: Gak Ngomong Tapi Habis Saya Digigitin Sama Dia

Baca Juga: Surat Apresiasi Anies Baswedan, Cara Anies Hargai Tim Lapangannya Rawat Jakarta

Terdapat juga sebuah artikel di media berita yang meminta masyarakat berhati-hati karena Covid-19 bisa menyebar lewat asap rokok.

Namun setelah dilakukan penelusuran fakta yang dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari Jabar Saber Hoaks, Selasa, 23 Februari, klaim bahwa Covid-19 dapat menyebar melalui asap rokok adalah klaim yang keliru atau hoaks.

Adapun narasi yang disematkan oleh akun bernama Ananda Pratiwi adalah seperti berikut:

Baca Juga: Pasha Ungu Nilai Kritiknya ke Anies Baswedan Terlalu Naif, Giring: Ini Bukan Kritik Sembarangan Tapi Fakta

"Awas! Virus Corona Bisa Menyebar Lewat Asap Rokok"

Faktanya, ahli epidemiologi Universitas Airlangga Surabaya, Windhu Purnomo menegaskan asap rokok tidak menyebarkan Covid-19.

Justru, seorang perokok yang terinfeksi Covid-19 risiko kematiannya lebih tinggi dibanding yang bukan perokok. Sebab, tanpa mereka sadari asap rokok itu sudah merusak sebagian saluran pernafasan.

"Asap rokoknya tidak menyebarkan virus corona. Malah perokok tanpa mereka sadari sudah merusak sebagian saluran nafas, jadi artinya risiko untuk meninggal lebih tinggi daripada orang yang tidak merokok," kata Windhu.

Baca Juga: Tersangka UU ITE Bila Minta Maaf Tak Perlu Ditahan, Pengamat: Pak Kapolri Juara!

Namun, droplet(percikan liur) bisa keluar bersamaan dengan asap rokok yang dihembuskan perokok. Droplet itulah yang kemungkinan bisa menularkan Covid-19 ke orang lain bukan asap rokoknya.

Menyoal penularan virus corona Covid-19 lewat udara atau transmisi airborne kata Windhu, yang dimaksud Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) adalah bukan ada di udara bebas. Tetapi airborne dari hasil dari keluarnya droplet.

Penyebaran Covid-19 lewat udara yang telah tercampur droplet tadi kebanyakan muncul di dalam ruangan tertutup, seperti di bioskop.

Sebab, Windhu menilai sirkulasi udara di dalam bioskop tidak begitu baik.

"Jadi droplet itu misalkan di gedung bioskop merupakan ruangan tertutup, ventilasi dan sirkulasi udaranya tidak baik karena pakai AC," kata Windhu.

Baca Juga: Kapolri Terbitkan Surat Edaran Soal UU ITE, Ernest Prakasa: Semoga Kelak Aplikasinya Bisa Sebaik Rencananya

"Misal ada orang bersin dan kebetulan mungkin melepas masker, maka percikan dropletnya tadi sebagian akan turun ke bawah namun molekul droplet yang lebih kecil yaitu di bawah 5 mikrometer itu akan melayang-layang di udara," tambahnya.

Molekul droplet yang lebih kecil dan melayang-layang di udara itu kata Windhu dapat bertahan sampai 8 jam.

Profesor Teknik Kimia di Universitas California yang meneliti perpindahan patogen, William Ristenpart juga mengatakan, partikel asap tidak mungkin membawa virus yang kemudian dapat menginfeksi orang lain.

Menurutnya, hal itu karena bisa saja panas dari rokok mungkin akan membunuh virus. Selain itu, menurutnya, sebagian besar partikulat asap masuk yang ke paru-paru tidak pernah mengenai apa pun di dalamnya.

Baca Juga: Kritik Giring ke Anies Baswedan Dinilai Terlalu Naif, Pasha Ungu: Apa Bro Pernah Teruji Kelola Kelurahan?

Kesimpulannya, klaim asap rokok bisa menyebarkan Covid-19 adalah salah. Faktanya, belum ada penelitian secara mendalam membuktikan penularan Covid-19 lewat perantara asap rokok.***

Editor: Ikbal Tawakal

Sumber: Jabar Saber Hoaks

Tags

Terkini

Terpopuler