PR BEKASI – Beredar narasi di media sosial yang mengeklaim, sudah disebutkan dalam Al Quran bahwa alumni 212 adalah kelompok yang membuat kerusakan.
Narasi tersebut beredar luas di Facebook yang disematkan dalam tangkapan layar sebuah ayat Al-Quran Surat Al Baqarah ayat 12.
Adapun yang menggungaha narasi tersebut ialah akun bernama Rudy pada 22 Maret 2021.
Namun setelah dilakukan penelusuran fakta yang dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari Jabar Saber Hoaks, Senin, 29 Maret 2021, klaim bahwa alumni 212 sudah disebutkan dalam Al Quran sebagai kelompok yang membuat kerusakan adalah klaim keliru atau hoaks.
Baca Juga: Ikatan Cinta Malam Ini: Berusaha Hapus Bukti, Elsa Diam-diam Masuk Ruangan Nino untuk Cari Hard Disk
Baca Juga: Sebelum Kilang Minyak Balongan di Indramayu Terbakar, Warga Cium Bau Bensin yang Sangat Menyengat
Adapun narasi yang beredar tersebut sebagai berikut;
“Sudah disebutkan dalam Al Quran bahwa alumni 212 adalah biang kerusakan dimuka bumi”
Faktanya, klaim ini sangat tidak berdasar, karena beragam tafsir dari isi kandungan ayat tersebut.
Sebagai informasi Surat Al-Baqarah merupakan surat kedua dalam Al-Quran.
Dikutip dari islam.nu.or.id, At-Thabari dalam tafsirnya Jami‘ul Bayan fi Tafsiril Qur’an mengatakan, ayat ini adalah bantahan Allah atas dusta pengakuan orang-orang munafik Madinah.
Dalam tafsirnya, Al-Baghowi menjelaskan bahwa si pembuat kerusakan dalam ayat ini adalah mereka melalui kekufuran dan kerusakan manusia dengan tindakan menghalangi orang lain dari keimanan tetapi tidak menyadarinya.
Sementara itu, Al-Qurthubi dalam tafsirnya Al-Jami‘ li Ahkamil Qur’an mengutip Ibnu Kaysan yang mengangkat pertanyaan bagi orang yang tidak mengetahui, tindakan kerusakan tidak dapat disebut sebagai perbuatan tercela.
Sebagai informasi alumni 212 adalah sebutan dari eks kelompok aksi 212 atau pengertian secara luas, Aksi Bela Islam.
Kelompok tersebut telah melakukan sejumlah aksi di sejumlah daerah di Indonesia, khususnya di DKI Jakarta.
Dengan penjelasan tersebut, klaim bahwa alumni 212 sudah disebutkan dalam Al Quran sebagai kelompok yang membuat kerusakan adalah hoaks atau termasuk kategori misleading content.
Misleading content adalah penggunaan informasi yang sesat untuk membingkai sebuah isu atau individu.***