Namun penelusuran lebih lanjut membuktikan bahwa tewasnya pemain timnas voli itu bukan karena dipenggal oleh Taliban.
Hal itu dijelaskan dalam wawancara yang dilakukan media India kepada saudara laki-laki dari sang korban, Skandar Hakimi.
Skandar Hakimi menjelaskan bahwa Mahjabin tewas bukan karena dipenggal oleh Taliban di bulan Oktober.
Namun pemain timnas voli berparas cantik itu ditemukan tewas di kamar mandi tunangannya di Kabul, Afghanistan pada 6 Agustus.
Bahkan, Mahjabin meninggal dunia sebelum Taliban mengambil alih Ibu Kota Afghanistan tersebut pada 15 Agustus 2021.
“Dia tidak dibunuh oleh Taliban pada bulan Oktober. Kematian Mahjabin terjadi pada 6 Agustus dan tubuhnya ditemukan di kamar mandi tunangannya di Kabul," ucapnya.
Sang suami mengklaim Mahjabin mati karena lemas. Namun keluarga korban mencurigai adanya tindakan aneh yang dilakukan oleh mertuanya.
Sang ayah korban, Sarwar Hakimi juga membagikan foto jasad Mahjabin dan terdapat bekas luka berwarna merah di sekitar lehernya. Kepala korban pun tidak terpisah dengan tubuhnya.
Baca Juga: Larang Penggunaan Mata Uang Asing di Afghanistan, Taliban: yang Melanggar Akan Hadapi Hukum