"SRI MULYANI: JIKA RAKYAT MENGIJINKAN DAERAH BALI KITA JUAL UNTUK BAYAR HUTANG
Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati mengatakan, tahun depan pemerintah masih berutang untuk membayar bunga utang luar negeri dan jika rakyat mengijinkan wilayah bali kita jual untuk membayar hutang."
Dari hasil penelusuran, berita tersebut pernah beredar di tahun 2017 dan 2018, namun berita tersebut telah dibantah langsung oleh Sri Mulyani melalui akun media sosialnya, dirinya mengatakan bahwa pemerintah menjual daerah Bali untuk bayar utang adalah fitnah keji dan tidak benar.
Baca Juga: Tampik Tudingan Pancing Gus Nur Buat Pernyataan Kontroversial, Refly: Kalau Mancing, Dia Terjebak
Melansir dari laman Facebook resmi Sri Mulyani, Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) tidak untuk diperjual belikan.
NKRI sejak diproklamirkan oleh Pendiri Bangsa Indonesia, perlu terus dijaga kedaulatan dan kemerdekaannya dengan membangun sampai ke pelosok negeri untuk menciptakan rakyat Indonesia yang sejahtera, adil dan makmur.
“Itu adalah mandat konstitusi UUD 1945 yang kita jalankan secara konsisten dan penuh kesungguhan,” tuturnya.
Baca Juga: Sentil Pihak yang Pura-pura Bijak Saat Nabi Muhammad Dihina, Rizieq Shihab: Mereka Menjual Kicauan
Sri juga mengatakan bahwa, Keuangan Negara, APBN termasuk kebijakan utang negara selalu dijaga dengan hati-hati dan penuh tanggung jawab.
Keuangan Negara, APBN dan utang negara dibahas dan disetujui oleh DPR dalam bentuk UU APBN, dan diperiksa dan diaudit oleh BPK dan dipertanggungjawabkan di depan DPR.
Editor: Puji Fauziah
Sumber: Turn Back Hoax MAFINDO