PR BEKASI - Aktris pornografi Asa Akira mengaku pernah ajak seorang laki-laki yang disebut berusia 13 tahun untuk ikut adegan film porno.
Hal tersebut disampaikan Asa Akira sebagai duta Pornhub dalam acara podcast bersama artis kontroversi David Choe.
Saat hendak melakukan adegan film porno di sebuah rumah di pesisir pantai, ungkap Asa Akira, ada seorang bocah yang lewat.
Asa Akira mengatakan, ia mengajak bocah tersebut ikut bergabung dalam adegan film porno.
Baca Juga: Taliban Buru Perempuan PSK dan Artis Porno Afghanistan untuk Dieksekusi di Depan Umum
"Dia 13 tahun. Tampak sangat bersemangat cuma dapat sekaleng Pepsi gratis. Orang tuanya tidak ada bersama dia," ujarnya, seperti dilihat Pikiranrakyat-Bekasi.com dari The Sun pada Selasa, 7 September 2021.
Menurut Choe, adegan yang mengajak anak kecil dalam adegan dewasa bukan merupakan pelecehan seksual.
"Itu seharusnya bukan dianggap sebagai pelecehan seksual. Ini consensual kok," ucapnya.
Choe mengatakan, orang-orang seharusnya melihat anak laki-laki tersebut beruntung karena terlibat adegan dewasa dengan Asa Akira.
Baca Juga: Pornhub Digugat 34 Wanita, Dituduh Ambil Untung dari Video Porno Ilegal
"Apakah ada yang punya masalah dengan itu? Seharusnya tidak ada seorang pun yang melihat itu pelecehan seksual, seharusnya dilihat betapa beruntungnya dia," katanya.
Asa Akira kemudian menambahkan soal adegan ia mengajak anak laki-laki berusia 13 tahun ke adegan porno tersebut.
"Saya sangat yakin tidak ada yang menganggap hal itu pelecehan seksual, kecuali mungkin ibunya," katanya.
Pada penutupnya, Asa Akira menegaskan bahwa hal tersebut bukan pelanggaran hukum.
Baca Juga: Kedapatan Like Konten Porno Gay, Politisi Asal Malaysia segera Hapus Akun Twitter Miliknya
"Persetan dengan hukum," tuturnya.
Terkait hal tersebut, seorang aktivis Laila Mickelwait mengatakan Asa Akira dan Pornhub telah meremehkan Undang-Undang.
"Asa Akira telah meremehkan Undang-Undang yang melindungi anak-anak dari pelecehan seksual. Ia juga yakin dirinya tidak akan ditangkap," katanya.
Pada bulan Juni 2021, perusahaan Pornhub telah digugat atas dugaan pelecehan seksual pada anak-anak dan seks trafficking.***