Unang ditanyakan kenapa membawa senjata tajam oleh pihak keamanan.
Baca Juga: WHO Imbau Negara-negara Kaya Agar Tak Serakah Beli Vaksin Covid-19
""Saudara membawa senjata tajam" lalu Unang menjawab "Bapak gimana? saya kan mau melawak, Pak. Jadi Kardiman orang Jawa pakai keris, kenapa pakai keris kalau pakai silet kekecilan,", "Jangan bergurau, Saudara!" kata Paspampres," ujar Miing menceritakan kejadian saat itu.
Akhirnya Unang bisa masuk ke gedung karena dijemput panitia, keris pun boleh dibawa.
Saat mereka tampil para penjaga duduk di depan dengan menyampirkan senjata di depan mereka.
Miing menuturkan bahwa para pelawak dalam keadaan pikiran bening dengan anggapan rumah, istri, dan anak aman di rumah saja belum tentu lucu lawakannya.
Baca Juga: Beberkan Nama-nama Calon Kapolri, Mahfud MD Beri Bantahan: Tak Ada Yang Masih Bintang 2
"Bagaimana kalau kita melawak melihat pistol itu? kan takut. Saking stresnya dari pagi sampai acara tidak berani makan, ga ada yang masuk, tegang," ujarnya.
Miing mengatakan saat itu minum air putih saja cuma sampai tenggorokan lalu keluar lagi.
Akhirnya mereka berterus terang ke Soeharto, kalau dari tiga minggu yang lalu sebelum tampil di hadapannya mereka sudah tiga kali ke dokter jantung.