Hati-hati Konsumsi Infused Water dengan 3 Buah Ini, Bisa Sebabkan Gigi Sensitif

- 1 April 2021, 19:35 WIB
Ilustrasi infused water yang dapat menyebabkan gigi sensitif.
Ilustrasi infused water yang dapat menyebabkan gigi sensitif. /Pixabay

PR BEKASIInfused water dengan potongan jeruk, lemon, atau apel ternyata bisa menyebabkan gigi sensitif jika dikonsumsi secara berlebihan.

Konsumsi Infused water yang berlebihan dengan campuran potongan buah tersebut bisa menjadi salah satu pemicu terjadinya demineralisasi atau larutnya mineral di gigi sehingga muncullah masalah gigi sensitif.

Hal itu diungkap oleh Dokter spesialis prostodonsia, Andy Wirahadikusumah dalam konferensi pers virtual.

"Konsumsi infused water, yakni campuran air putih dengan rendaman potongan buah. Biasanya potongan buah yang dipakai jeruk, lemon dan apel,” kata Andy seperti dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari Antara pada Kamis, 1 April 2021.

Baca Juga: Viral Mesin Cuci Meledak Porak-porandakan Dapur Rumahnya, Laura: Untung Saya Tidak Ada di Sana

Baca Juga: Simak Jadwal dan Tata Cara Pendaftaran UM-PTKIN 2021 yang Dibuka pada 1 April - 30 April 2021 

“Kalau dikonsumsi secara berlebihan, bisa menyebabkan terjadinya faktor yang memicu demineralisasi atau larutnya mineral dari gigi sehingga timbulah masalah gigi sensitif," sambunganya.

Andy menjelaskan, mineral di gigi bisa terkikis karena sejumlah faktor salah satunya pola makan yang terlalu banyak mengonsumsi hidangan bersifat asam.

Mineral merupakan salah satu elemen utama yang ada pada gigi dan penting untuk pembentukan kesehatan gigi.

Bahkan, email yang menjadi lapisan terluar gigi memiliki persentase mineral terbesar dibanding bagian tubuh lainnya yaitu 95 persen.

Inilah alasan peran mineral terhadap kesehatan gigi amatlah penting.

Baca Juga: Kalina Oktarani Dikabarkan Hamil, Vicky Prasetyo: Dia Tiba-tiba Ngidam Rujak dan Telat Datang Bulan 

Sedangkan infused water dengan potongan ketiga buah tersebut, minuman berkarbonasi, dan sport drink diketahui dapat meningkatkan keasaman dalam rongga mulut dan menyebabkan proses hilangnya mineral gigi lebih cepat.

Pola makan berbasis sayuran dan buah pun bisa menjadi masalah apabila Anda menggunakan bahan yang sifatnya asam seperti lemon, jeruk dan cuka (biasanya dicampur dengan salad).

Kendati begitu, bukan berarti Anda tak boleh mengonsumsi makanan atau minuman ini. Andy menyarankan Anda membatasinya sambil mempertahankan upaya menjaga kesehatan serta kebersihan gigi dan mulut dengan menyikat gigi teratur.

Selain pola makan, demineralisasi pada gigi juga bisa terjadi akibat bertambahnya usia, faktor hormon saat masa kehamilan, penyakit sistemik seperti GERD.

Laman Healtline mencatat, faktor penyebab lainnya juga bisa karena kondisi yang menyebabkan sering muntah termasuk gastroparesis dan bulimia yang dapat menyebabkan asam mengikis enamel.

Baca Juga: Jawab Kabar Cerai dengan Dennis Lyla karena Orang Ketiga, Thalita Latief: Males Ngomongin Itu, Sakit 

Resesi gusi dapat juga bisa membuat bagian gigi terbuka dan tidak terlindungi, kemudian kerusakan gigi, gigi patah, hingga mahkota yang aus dapat menyebabkan dentin gigi terbuka, menyebabkan sensitivitas.

Pada gigi mengalami proses demineralisasi, pori-pori atau dinamakan tubulus dentin yang biasanya tertutup menjadi terekspos.

Pori-pori ini terhubung dengan saraf-saraf pada gigi.

Jadi, apabila ada tekanan atau pemicu seperti makanan yang panas atau dingin maka akan menimbulkan rasa nyeri tajam atau ngilu yang dikenal sebagai gigi sensitif.

Angka kejadian gigi sensitif di Indonesia sendiri merujuk pada studi IPSOS tahun 2018 terjadi pada 1 dari 5 orang.***

Editor: M Bayu Pratama

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah