Network
PIKIRAN RAKYAT - Depresi tidak hanya menyerang Anda secara emosional dan mental tetapi juga secara fisik.
Ketika gejala emosional mengambil alih sebagai gejala utama, gangguan kesehatan mental akan menyerang tubuh Anda dan sering diabaikan oleh banyak.
Seiring dengan rasa sakit emosional, kesedihan, tangisan, dan perasaan putus asa, depresi juga memiliki gejala fisik.
Baca Juga: RUU Ketahanan Keluarga Masuk Prolegnas, Berikut Daftar Pasal yang Menuai Kontroversi
Hal Ini akan mempengaruhi tubuh dan menyebabkan rasa sakit fisik sebagai akibat dari tekanan psikologis. Gejala fisik depresi sama pentingnya dengan gejala emosional.
Dikutip dari Boldsky oleh Pikiranrakyat-bekasi.com, berikut beberapa masalah yang akan dialami tubuh Anda ketika Anda depresi.
Masalah Pencernaan
Baca Juga: Diwajibkan Membayar Senilai 225 Juta Pounds jika Barcelona Ingin Datangkan Sadio Mane dari Liverpool
Masalah pencernaan, seperti sembelit dan diare, dapat timbul karena depresi.
Emosi yang luar biasa seperti stres dan kecemasan dapat mengganggu jalur pencernaan kita dan menyebabkan sakit pencernaan.
Anda mungkin merasakan mual yang terlalu sering dan akan menderita sembelit atau diare.
Baca Juga: Jurnalis Antara Jadi Tersangka Kasus Penganiayaan, Amnesty International Angkat Bicara
Masalah Mata
Penelitian telah mengaitkan depresi dengan penurunan penglihatan.
Menurut sebuah penelitian, dipastikan bahwa masalah kesehatan mental sebenarnya dapat mempengaruhi penglihatan seseorang.
Baca Juga: 10 Alasan Mengapa Anda Harus Minum Jus Kentang
Peneliti menyebut kondisi tersebut sebagai persepsi kontras dan menunjukkan bahwa ini dapat dikaitkan dengan klaim bahwa depresi dapat membuat dunia terlihat kabur bagi individu.
Sakit Kepala
Sakit kepala sesekali mungkin normal dan hampir semua dari kita menderita karenanya.
Baca Juga: Daftar Penyakit yang Disebabkan oleh Rokok
Baik karena kurang tidur atau situasi stres, sakit kepala sebagian besar tidak diperhatikan banyak orang.
Namun, penelitian menunjukkan bahwa tidak semua sakit kepala disebabkan oleh stres.
Jika Anda memperhatikan bahwa rasa sakit yang disebabkan oleh sakit kepala lebih tinggi dari biasanya, itu bisa menjadi tanda depresi.
Nyeri Punggung
Salah satu gejala fisik depresi adalah nyeri punggung yang cenderung meningkat seiring waktu.
Rasa sakit mungkin tidak hadir di pagi hari ketika Anda bangun tetapi dapat berkembang setelah Anda duduk di tempat kerja atau di kelas.
Baca Juga: Kemenkes Jelaskan Mekanisme Tangani 188 WNI di Kapal World Dream
Nyeri punggung sebagian besar terkait dengan postur tubuh yang buruk atau cedera, tetapi sakit punggung juga bisa menjadi gejala tekanan psikologis.
Kelelahan
Anda akan menemukan diri Anda kekurangan energi sebagian besar waktu.
Baca Juga: Terus Tunjukan Penampilan yang Stabil, Liverpool di Ambang Pecahkan Banyak Rekor
Gejala fisik lain dari depresi, kelelahan atau tingkat energi yang lebih rendah dapat membuat Anda merasa bosan dan lelah sepanjang hari.
Tidak seperti kelelahan sehari-hari, kelelahan terkait depresi juga dapat menyebabkan masalah konsentrasi, perasaan lekas marah, dan kurangnya perhatian.
Sakit Perut
Baca Juga: Cuaca Bekasi Hari Ini: Selasa 24 Februari 2020, Hujan Ringan Awet Sepanjang Hari
Salah satu gejala fisik depresi yang paling umum dan diketahui adalah nyeri di perut dan akan bertambah buruk ketika tingkat stres meningkat.
Menurut sebuah penelitian, depresi dapat menyebabkan sistem pencernaan yang meradang yang sering disalahartikan sebagai penyakit radang usus atau sindrom iritasi usus.
Rasa sakit yang disebabkan oleh depresi bisa terasa serupa dengan rasa sakit yang terkait dengan diare atau rasa sakit normal yang muncul saat Anda harus pergi ke kamar mandi.***
