Nekat Nyamar Jadi Nenek-nenek Demi Dapatkan Vaksin Covid-19, Dua Wanita di Florida Diamankan Polisi

20 Februari 2021, 12:14 WIB
Ilustrasi vaksinasi Covid-19. /PIXABAY/HaticeEROL.
PR BEKASI - Pemerintah Florida dibuat geram dengan adanya dua wanita warga Orlando, Florida, menerobos untuk mendapatkan vaksinasi Covid-19.
 
Kedua wanita tersebut dilaporkan menyamar menjadi nenek-nenek.
 
Tujuannya yakni demi mendapatkan vaksinasi Covid-19 lebih awal di Orange County, California.
 
Baca Juga: 85 Persen Efektif, Hasil Riset di Rumah Sakit Israel Sebut Vaksin Covid-19 Pfizer Cukup 1 Kali Suntik
 
Sebelumnya diketahui bahwa, Pemerintah Florida mulai menjalankan program vaksinasi Covid-19 secara bertahap.
 
Vaksinasi Covid-19 diberikan hanya kepada warga yang diprioritaskan terlebih dahulu.
 
Sehingga, hal itu menjadi dugaan alasan keduanya hingga berani menyamar menjadi nenek-nenek demi dapatkan vaksin Covid-19.
 
Baca Juga: Adik Ayus Sabyan Angkat Bicara, Abi : Kasihan Orang Tua Saya dan Ka Ririe, Anaknya Masih Kecil-kecil
 
Atas tindakannya itu, petugas di Florida berhasil mengungkap penyamarannya dan menyerahkan mereka pada Polisi.
 
Sementara, Direktur Departemen Kesehatan Florida di Orange County, Raul Pino mengatakan bahwa para wanita ini muncul ke Orange County Convention Center.
 
Ia menjelaskan bahwa wanita tersebut mengenakan topi, sarung tangan, dan kacamata.
 
Baca Juga: Indofood CBP Pecah Kongsi dengan PepsiCo, Lays, Doritos, dan Cheetos Akan Hilang dari Indonesia
 
Menanggapi kasus itu, Juru bicara Kantor Sheriff Michelle Guido mengatakan kepada Orlando Sentinel dua wanita ini berusia 34 dan 44 tahun.
 
Tak hanya itu, mereka juga diduga mengubah tahun kelahirannya saat mendaftar program vaksinasi Covid-19.
 
Lantatan pemerintah Florida membuat kebijakan terkait warga yang diprioritaskan bagi orang usia 65 tahun ke atas.
 
Baca Juga: Barbie Kumalasari Tak Keberatan Dihujat Usai Klaim Lebih Seksi dari Amanda Manopo: Memang Jualannya Begitu
 
"Nama mereka cocok dengan pendaftaran mereka, tetapi tidak dengan tanggal lahir mereka," kata Guido kepada Sentinel, dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari Aljazeera pada Sabtu, 20 Februari 2021.
 
Pejabat Departemen Kesehatan Florida juga meminta deputi untuk memberikan dua wanita itu peringatan masuk negara bagian tanpa izin.
 
Guido mengatakan peringatan itu berarti mereka dilarang kembali ke sini karena alasan apa pun termasuk vaksin, tes Covid-19, atau pertunjukan.
 
Baca Juga: Mural Adu Kepala Monster Kota Milan, Lukaku Vs Ibra Jelang Derby Della Madonnina
 
Jika mereka kembali, Guido menegaskan bahwa mereka bisa ditangkap.
 
Kedua wanita ini diketahui telah menerima dosis pertama vaksin Covid-19.
 
Selanjutnya, Pino mengatakan bahwa penyelidik Departemen Kesehatan Florida akan mencari tahu di mana mereka divaksinasi.
 
Baca Juga: Saipul Jamil Ajukan PK Atas Kasus Suap yang Dihadapi, KPK Nyatakan Siap 'Melawan'
 
Informasi yang mereka akan telusuri yakni sebelumnya dan bagaimana mereka bisa mendapatkannya.***

Editor: Rinrin Rindawati

Sumber: Al Jazeera

Tags

Terkini

Terpopuler