Kim Jong Un Kehilangan Berat Badan Mendadak, Warga Korea Utara Khawatir dan Patah Hati

28 Juni 2021, 16:13 WIB
Pimpinan tertinggi Korea Utara, Kim Jong Un dikabarkan kehilangan berat badan mendadak, warganya merasa khawatir dan patah hati. /KRT TV via Reuters

 

PR BEKASI - Warga Korea Utara dilaporkan patah hati dan khawatir atas penurunan berat badan pemimpin Kim Jong Un.

Menurut laporan lokal dari Pyongyang, memperlihatkan sebuah video dan foto terbaru Kim Jong Un yang terlihat lebih ramping.

Hal itu jadi menimbulkan spekulasi tentang kesehatan Kim Jong Un, yang membuat penduduk Korea Utara khawatir.

Selain itu, berita Korea Selatan Yonhap juga merilis gambar tubuh Kim Jong Un tampak lebih ramping, dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com melalui nzherald.co.nz, Senin, 28 Juni 2021.

Baca Juga: Kim Jong Un: Pyongyang harus Siap 'Konfrontasi' dengan Washington

Sementara itu, NK News, menganalisis foto-foto Kim Jong Un saat berpidato di pertemuan politbiro partai yang berkuasa akhir pekan lalu.

Mereka mengatakan bahwa Kim Jong Un tampaknya telah kehilangan berat badan yang signifikan.

Dalam komentar publik yang jarang terjadi, seorang warga Pyongyang mengatakan bahwa penampilan baru pemimpin mereka telah membuat air mata warga Korea Utara mengalir di seluruh negeri.

"Melihat sekretaris jenderal yang dihormati, Kim Jong Un tampak kurus sangat menghancurkan hati rakyat kita," kata pria itu dalam sebuah wawancara.

Baca Juga: Kim Jong Un Sebut K-Pop 'Kankes Ganas' dalam Perang Budaya Baru yang Rusak Generasi Muda Korut

"Semua orang mengatakan bahwa air mata mereka mengalir," katanya, menambahkan.

Warga Pyongyang juga terlihat menonton layar lebar di jalan yang menampilkan konser yang dihadiri oleh Kim Jong Un dan pejabat partai, setelah rapat pleno Partai Pekerja Korea (WPK).

Siaran itu tidak memberitahukan secara rinci apa yang menjadi penyebab penurunan berat badan Kim Jong Un.

"Di permukaan, penurunan berat badan yang nyata mungkin tidak berarti banyak, tetapi dapat memberikan petunjuk untuk informasi lain yang dicari oleh para kolektor intelijen," kata Mike Brodka selaku perwira intelijen untuk Komando Operasi Khusus AS di Korea Selatan.

Baca Juga: Berat Badan Kim Jong Un Terlihat Lebih Kurus, Intelijen Khawatirkan Suksesi Korea Utara

"Penting bagi intelijen untuk melihat berbagai sumber informasi dan indikator peristiwa terkait untuk mencoba dan menjawab" apa yang terjadi di balik propaganda Pyongyang yang dikelola dengan hati-hati," kata Brodka kepada NK News.

"Ini mungkin masalah sederhana dari perubahan gaya hidup sehat atau masalah yang lebih kompleks," kata Brodka, menambahkan.

"Saat ini, kami tidak tahu, tetapi itu menimbulkan pertanyaan serius yang cukup besar sehingga kami harus memperhatikan peristiwa selama beberapa bulan ke depan untuk mengetahuinya," katanya.

Kim Jong Un diketahui adalah seorang perokok berat.

Badan intelijen nasional Korea Selatan mengatakan kepada anggota parlemen tahun lalu bahwa mereka percaya jika Kim Jong Un memiliki berat 140 kg, dan telah bertambah rata-rata 6-7 kg setahun sejak berkuasa pada akhir 2011.

Awal tahun lalu, spekulasi tentang kesehatan Kim Jong Un meledak setelah ia melewatkan perayaan ulang tahun kelahiran pendiri negara Kim Il Sung pada 15 April.***

Editor: Rinrin Rindawati

Sumber: nzherald.co.nz

Tags

Terkini

Terpopuler