Pakar Arab Saudi Sebut Dosis Vaksin Ganda Berpotensi Percepat Eliminasi Covid-19

15 Agustus 2021, 15:49 WIB
Ilustrasi vaksin Covid-19. Pakar Arab Saudi menyebutkan bahwa dosis vaksin ganda dapat berpotensi mempercepat eliminasi Covid-19. /unsplash.com/Towfiqu barbhuiya/

 

PR BEKASI - Arab Saudi hingga saat ini masih menjalankan program vaksinasi Covid-19 untuk menciptakan kekebalan massal.

Seperti diketahui bahwa Arab Saudi juga membuat aturan ketat untuk warganya bahkan pengunjung asing agar mencegah penularan Covid-19.

Sementara itu, pakar kesehatan Arab Saudi mengadvokasi kepatuhan yang berkelanjutan terhadap tindakan kesehatan dan pencegahan terkait Covid-19.

Pakar kesehatan Arab Saudi tersebut meramalkan berakhirnya pandemi Covid-19 di Arab Saudi karena lebih banyak orang menerima dosis vaksin Covid-19 kedua mereka.

Baca Juga: KPK Arab Saudi Pimpinan Putra Mahkota Tangkap Ratusan Pejabat Kementerian, Diduga Terlibat Korupsi

Dalam sebuah wawancara dengan saluran Al-Ekhbariya, konsultan penyakit menular Dr. Khalid Alilah mengatakan menerima dua dosis vaksin Covid-19 harus mengakhiri pandemi Covid-19 dalam 3 hingga 6 bulan di Kerajaan.

Dia mengatakan, masuknya vaksinasi Covid-19untuk kelompok usia 12-18 tahun dengan masyarakat lainnya akan menyebabkan perubahan kurva epidemiologis, seperti yang diamati dalam beberapa hari terakhir.

“Semakin kita melihat penurunan kasus kritis, kasus perawatan intensif dan kematian, semakin positif indikasi berakhirnya pandemi,” kata Alilah, dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari Arab News pada Minggu, 15 Agustus 2021.

Selanjutnya dilaporkan bahwa ada penurunan yang signifikan dalam kurva infeksi Covid-19 di Kerajaan selama beberapa hari terakhir.

Baca Juga: Arab Saudi Izinkan Anak-anak Berusia 12-18 Tahun Sudah Divaksinasi Ikut Umrah 2021

Diantaranya yakni 731 kasus baru Covid-19 dicatat di Kerajaan pada hari Minggu, diikuti oleh 796 pada hari Senin, 864 pada hari Selasa, 751 pada hari Rabu, 766 pada hari Kamis, 681 pada hari Jumat dan 609 pada hari Sabtu, meningkatkan jumlah total kasus menjadi 537.983 orang. .

Seperti diketahui bahwa Kerajaan Arab Saudi telah memberikan lebih dari 31,6 juta vaksin Covid-19 sejauh ini dengan kecepatan 90.79 dosis per seratus orang.

Sementera itu, pihak berwenang melaporkan 1.651 kasus baru yang pulih, sehingga jumlah total pemulihan menjadi 522.009. Dengan angka kesembuhan yang tinggi, jumlah kasus aktif juga menunjukkan penurunan yang signifikan karena saat ini baru 7.575 kasus aktif, 1.360 di antaranya kritis.

Jumlah infeksi tertinggi yang tercatat berada di wilayah Riyadh (161) dan wilayah Makkah (106). Wilayah Kerajaan lainnya mencatat angka di bawah angka 100 — Jouf hanya mencatat 10 kasus pada hari Sabtu.

Baca Juga: Arab Saudi Akan Memberi Izin Umrah untuk Anak-anak Berusia 12-18 Tahun, Ini Ketentuannya

Sebelas kematian baru dilaporkan, meningkatkan jumlah kematian menjadi 8.399.

Kerajaan telah memberikan lebih dari 31.6 juta vaksin Covid-19 sejauh ini dengan kecepatan 90.79 dosis per seratus orang.

Lebih dari 59.51 persen populasi negara itu telah diinokulasi dengan setidaknya satu dosis vaksin Covid-19.

Kemudian ada 69.636 tes PCR yang dilakukan dalam 24 jam terakhir, meningkatkan jumlah total yang dilakukan di Kerajaan menjadi lebih dari 26.3 juta.***

Editor: Rinrin Rindawati

Sumber: Arab News

Tags

Terkini

Terpopuler