Mike Pompeo: Arab Saudi Minta Bantuan AS untuk Segera Lakukan Normalisasi Hubungan dengan Israel

18 Oktober 2021, 21:08 WIB
Mike Pompeo menyebut Arab Saudi sedang meminta bantuan AS untuk dapat melakukan normalisasi hubungan dengan Israel. /Instagram/@secpompeo

 

PR BEKASI – Mantan Menteri Luar Negeri Amerika Serikat (AS), Mike Pompeo, mengatakan bahwa Arab Saudi ingin AS mengambil sikap yang lebih keras terhadap Iran untuk melakukan normalisasi hubungan dengan Israel.

Hal tersebut diungkapkan oleh Menteri Luar Negeri AS di era Presiden Donald Trump tersebut dalam sebuah wawancara pada hari Sabtu, 16 Oktober 2021.

Politisi Partai Republik tersebut mengaku optimis bahwa Arab Saudi akan menjadi negara Arab selanjutnya yang bergabung dengan Kesepakatan Abraham.

"Saya yakin akan ada lebih banyak negara yang bergabung dengan Kesepakatan Abraham. Saya yakin Arab Saudi akan segera bergabung katanya, dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari Middle East Monitor, Senin, 18 Oktober 2021.

Baca Juga: Alien Diklaim Nonaktifkan 10 Rudal Nuklir Puluhan Tahun Lalu, Ex-Kapten AS: Itu Peringatan Untuk Manusia

Mike Pompe menambahkan ada beberapa bagian lain dari teka-teki yang perlu mereka lihat untuk dapat bergabung dengan Kesepakatan Abraham.

Menurutnya, mereka perlu melihat kepemimpinan AS yang kuat dan melihat AS yang mereka tahu akan mendukung mereka, terutama sehubungan dengan tantangan yang diajukan oleh Iran

“Pemerintahan Joe Biden dalam beberapa minggu memiliki roket Iran yang terbang ke Israel dari Jalur Gaza dan hari ini, minggu ini pasti, Anda memiliki rudal Iran yang terbang dari Yaman ke Arab Saudi,” katanya.

"Itu bukan kondisi yang menumbuhkan kapasitas bagi negara-negara untuk membuat keputusan bersejarah seperti itu untuk memasuki kesepakatan seperti Kesepakatan Abraham," tambahnya.

Baca Juga: Israel Klaim Oman Sebagai Negara Arab Selanjutnya yang Akan Normalisasi Hubungan

Diketahui, Mike Pompeo adalah bagian dari pemerintahan AS yang menengahi Kesepakatan Abraham, yang melihat empat negara Arab melakukan normalisasi hubungan dengan Israel.

Empat negara Arab tersebut terdiri dari Uni Emirat Arab (UEA), Bahrain, Sudan, dan Maroko.

Kesepakatan tersebut diketahui telah membuat seluruh masyarakat Muslim dunia, khususnya bangsa Palestina geram karena mereka dianggap telah mengkhianati perjuangan dan pengorbanan bangsa Palestina.

Tak hanya empat negara Arab tersebut, Israel juga telah melakukan normalisasi hubungan dengan negara mayoritas Muslim di Eropa, yaitu Kosovo.

Baca Juga: Irak Keluarkan Perintah Penangkapan Terhadap Pendukung Normalisasi Hubungan dengan Israel

Arab Saudi sendiri sudah sejak tahun lalu santer diberitakan akan menjadi negara mayoritas Muslim selanjutnya yang akan melakukan normalisasi hubungan dengan Israel bersama Oman dan Indonesia.

Pada saat itu, Menteri Luar Negeri Arab Saudi, Pangeran Faisal bin Farhan, mengatakan bahwa pihaknya tetap terbuka untuk sepenuhnya menormalkan hubungan dengan Israel.

Namun, Arab Saudi meminta beberapa syarat bagi Israel untuk dapat melakukan normalisasi hubungan dengan mereka.

Beberapa persyaratan tersebut yaitu mencapai perdamaian antara Israel-Palestina, mengembalikan wilayah Palestina yang mereka duduki, serta mengakui kedaulatan Palestina sebagai negara merdeka.***

Editor: Rinrin Rindawati

Sumber: Middle East Monitor

Tags

Terkini

Terpopuler