Ungkap Rencana Melania yang Gugat Cerai Usai Trump Kalah, Mantan Ajudan Bongkar Gosip Gedung Putih

8 November 2020, 18:46 WIB
Presiden Amerika Serikat, Donal Trump beraama istrinya First Lady Melania Trump. /Instagram/@first_trump_family

PR BEKASI - Sudah jatuh tertimpa tangga pula. Rasanya peribahasa itu layak disematkan kepada petahana Presiden Amerika Serikat Donald Trump yang dikabarkan akan diceraikan sang istri, Melania Trump.

Sebelumnya, Donald Trump juga harus mendapatkan kabar pahit bahwa suaranya dalam perhitungan electoral college kalah dari lawannya Joe Biden dengan terpaut cukup jauh.

Namun nampaknya bukan itu yang jadi penyebab ibu negara Melania Trump yang dikabarkan akan menggugat cerai Donald Trump.

Baca Juga: Polisi Kantongi Identitas Jasad yang Ditemukan Mengambang di Kali Bekasi 

Dikutip dari Daily Mail oleh Pikiranrakyat-Bekasi.com pada Minggu, 8 November 2020, kabar perceraian keduanya terendus setelah dua mantan ajudan Melania Trump, Stephanie Wolkoff dan Omarosa Manigault Newman membocorkannya.

Setelah membangun rumah tangga selama 15 tahun, Stephanie Wolkoff mengabarkan bahwa perceraian Melania dan Trump hanya menunggu waktu setelah first lady disebut tidak merasa bahagia saat berada di Gedung Putih.

Salah satu yang mencuat saat ramai menjadi highlight, ketika pelantikan Donald Trump pada 2016 silam, kabar soal Melania yang menangis saat sang suami terpilih menjadi presiden AS Pilpres 2016.

“Dia tidak pernah mengharapkan Trump menang (Pilpres AS 2016),” ucap mantan ajudan Melanie Trump.

Baca Juga: Tiongkok Larang Pendatang dari 5 Negara Besar, Kamar Dagang Inggris Sampaikan Kekhawatiran 

Terlebih, spekulasi publik menguat saat harus menunggu lima bulan sebelum Melania Trump memutuskan untuk tinggal di Gedung Putih.

Melania Trump memilih tinggal di New York sebelum pindah ke Washington D.C. Melania beralasan putra mereka Barron harus menyelesaikan sekolah terlebih dahulu.

Stephanie pun mengklaim, Melania tidak mau mengikuti Trump sebelum keduanya merevisi perjanjian pasca-pernikahan.

Dalam revisi itu Melania ingin kepastian tentang bagaimana Barron harus mendapat warisan sama besarnya dengan anak Trump lainnya jika ia sudah wafat.

Baca Juga: Polisi Kantongi Identitas Jasad yang Ditemukan Mengambang di Kali Bekasi 

Bahkan Stephanie membeberkan selama di Gedung Putih, Trump dan Melania tidur di tempat berbeda alias pisah ranjang.

Sementara mantan ajudan lainnya, Omarosa Manigault Newman ikut menambahkan, jika secara teori pernikahan Trump dan Melania sudah kandas sejak lama.

“Melania menghitung hari, setiap menit sampai waktunya di Gedung Putih habis dan dia dapat menggugat cerai Trump," kata Newman.

“Melayangkan gugatan cerai saat Trump masih jadi presiden di Gedung Putih sama saja dengan penghinaan. Trump akan melakukan segala cara untuk membalasnya (Melania)," tambahnya.

Baca Juga: Dinilai Dapat Tingkatkan Investasi, HIPMI: UU Cipta Kerja Untungkan Pengusaha dan Pekerja

Meski demikian dalam beberapa kesempatan Melania mengaku hubungannya dengan Trump harmonis dan tak pernah berdebat.

Editor: M Bayu Pratama

Sumber: Daily Mail

Tags

Terkini

Terpopuler