PR BEKASI - Virus Covid-19 masih mewabah di seluruh negara di dunia hingga saat ini. Untuk mengurangi angka kasus Covid-19, sejumlah negara tengah fokus terhadap produksi vaksin Covid-19 hingga beberapa negara sudah memasuki persiapan untuk distribusi kepada masyarakatnya.
Dikutip oleh Pikiranrakyat-Bekasi.com dari TASS News pada Minggu, 13 Desember 2020, Universitas John Hopkins mengumumkan jumlah kasus terkonfirmasi positif Covid-19 di seluruh dunia yang hingga kini telah mencapai lebih dari 70 juta kasus.
Diketahui bahwa data yang diperoleh tersebut mereka kumpulkan dari organisasi internasional, federal, dan otoritas lokal.
Baca Juga: Dugaan Politik Uang Terkuak, Bawaslu Jabar Tangani Laporan Kasus di Indramayu
Selanjutnya, Universitas riset yang berbasis di Amerika Serikat (AS) itu melaporkan bahwa jumlah orang yang terinfeksi virus Covid-19 saat ini mencapai 70.000.583 kasus. Adapun jumlah kematian secara keseluruhan telah mencapai angka 1.589.964 kasus.
Sementara, lebih dari 45.066.000 pasien telah pulih dari penyakit tersebut, menurut data yang disediakan oleh Universitas Johns Hopkins.
AS merupakan negara terdepan dalam hal kasus virus Covid-19 baru yang dikonfirmasi (15.746.026), diikuti oleh India (9.796.769), dan Brasil (6.781.799). Sementara Rusia berada di peringkat ke-4 dengan jumlah 2.597.711 kasus.
Baca Juga: Densus 88 Tangkap Buronan Bom Bali 1 di Lampung, DPR: Kejar Semua, Ndan! Sampai Habis Tak Bersisa
Sementara untuk Indonesia, diketahui jumlah kasus positif per Minggu, 13 Desember 2020, mencapai 617.820 kasus setelah adanya penambahan 6.189. Pasien yang sembuh berjumlah 505.836 sementara yang meninggal dunia mencapai 18.819 orang.