Militer AS: Penerbangan Pesawat China di Laut Natuna Utara Tidak Timbulkan Ancaman

- 30 Januari 2021, 13:16 WIB
Kapal induk AS, USS Theodore Roosevelt yang saat ini sedang melaksanakan operasi di perairan Laut Natuna Utara.
Kapal induk AS, USS Theodore Roosevelt yang saat ini sedang melaksanakan operasi di perairan Laut Natuna Utara. /US NAVY

PR BEKASI – Militer AS mengatakan penerbangan pesawat militer China dalam sepekan terakhir di Laut Natuna Utara sesuai dengan pola perilaku tidak stabil dan agresif oleh Beijing tetapi tidak menimbulkan ancaman bagi kapal induk Angkatan Laut AS di wilayah tersebut.

Hal tersebut dikatakan oleh Komando Pasifik militer AS kata dalam sebuah pernyataan pada Jumat, 29 Januari 2021.

"USS Theodore Roosevelt memantau dengan cermat semua aktivitas Angkatan Laut dan Angkatan Udara China, dan tidak pernah menjadi ancaman bagi kapal, pesawat, atau pelaut Angkatan Laut AS," katanya, dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari Reuters.

Seorang pejabat AS yang tak ingin disebutkan namanya mengatakan bahwa pesawat China tidak datang dalam jarak 250 mil laut (460 km) dari kapal Angkatan Laut AS.

Baca Juga: Covid-19 Bermutasi, Inggris Ajak Indonesia Lacak Varian Baru Virus Corona yang Semakin Menyebar

Taiwan melaporkan bahwa beberapa pesawat angkatan udara China terbang ke sudut barat daya wilayah udaranya pada akhir pekan lalu, dekat Kepulauan Pratas yang dikuasai Taiwan, termasuk jet tempur dan pembom H-6 berkemampuan nuklir.

Sumber-sumber keamanan dan diplomatik regional yang mengetahui situasi tersebut mengatakan angkatan udara China dikirim untuk misi mulai tengah pagi pada 23 Januari 2021, bertepatan dengan kelompok kapal induk AS yang lewat di selatan Kepulauan Pratas.

China, yang telah lama mengarahkan militernya untuk mempertahankan diri dari Amerika Serikat, melakukan latihan perang yang akan mensimulasikan operasi terhadap kapal induk, kata sumber tersebut.

"Mereka sengaja melakukan latihan saat kapal induk AS melewati Selat Bashi," kata salah satu sumber, merujuk pada wilayah perairan antara Taiwan selatan dan Filipina utara.

Halaman:

Editor: Puji Fauziah

Sumber: REUTERS


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x