PR BEKASI - Prancis telah melarang umat Islam di negaranya untuk melakukan praktik penyembelihan hewan unggas secara halal.
Keputusan yang baru-baru ini diterapkan diyakini tidak sejalan dengan prinsip-prinsip Islam.
Dengan begitu para pemimpin Muslim di Prancis mengkritik keras keputusan yang kontroversial tersebut yang isinya melarang penyembelihan hewan unggas.
Karena hal tersebut tidak sejalan dengan ajaran Islam, terlebih kini umat islam juga tengah mempersiapkan diri menjelang bulan suci Ramadhan.
Baca Juga: Duga Habib Rizieq akan Ditahan Sampai 2024, Haikal Hassan: Dalam Rangka Muluskan Presiden 3 Periode
Sebagaimana dikutip PikiranRakyat-Bekasi.com dari TRT World, direktur Masjid Paris, Chemseddine Hafez, direktur Masjid Lyon, Kamel Kaptane dan direktur Masjid Evry, Khalil Maroun mengeluarkan pernyataan bersama menanggapi kebijakan tersebut.
Mereka mengatakan bahwa surat edaran Kementerian Pertanian dan Pangan Prancis mengandung pesan negatif untuk komunitas Muslim di negara itu.