“Seperti inilah kelihatannya. Ya, ini ubur-ubur, lihat seberapa besar. Dan masih bergerak, ya Tuhan, saya akan menjilatnya,” katanya.
Namun alangkah beruntungnya pria tersebut tidak mengalami hal mengerikan setelah menjilat ubur-ubur tersebut.
Baca Juga: Sekolah di Inggris Perlihatkan Gambar Nabi Muhammad, Orang Tua Serukan Aksi Mogok Sekolah
Pasalnya, hewan tersebut merupakan ubur-ubur Portugis yang diketahui memiliki kandungan racun yang dapat membunuh manusia.
Diketahui, kandungan racun yang dimiliki oleh hewan tersebut digunakan untuk melumpuhkan dan membunuh mangsanya.
Meskipun jarang manusia terbunuh oleh racun yang digunakan hewan tersebut, sengatannya dapat menyebabkan bekas luka yang mengejutkan pada kulit yang terbuka, dan membuat korban merasakan rasa sakit yang menyiksa selama kurang lebih tiga hari.
Biasanya, luka yang disebabkan oleh ubur-ubur Portugis mempunyai bentuk seperti luka bekas cambukan.
Ubur-ubur Portugis diketahui bertanggung jawab atas 100.000 kasus sengatan ubur-ubur di Australia selama setahun.
Dikarenakan kandungan racunnya yang berbahaya, ubur-ubur portugis dijuluki juga sebagai teror mengambang.