Network
PR BEKASI – Seorang anggota Angkatan Udara Korea Selatan telah ditangkap atas tuduhan melakukan pelecehan seksual dan melukai wanita rekan kerjanya.
Akibat pelecehan tersebut wanita dengan nama keluarga Lee memilih untuk mengambil nyawanya sendiri, kata Kementerian Pertahanan Korsel, Kamis, 3 Juni 2021.
Pelaku diketahui memiliki pangkat sersan utama dari dengan nama keluarga Jang, diduga telah melakukan pelecehan terhadap Lee di dalam mobil. Saat hendak menuju markas mereka di kota Seosan pada Maret.
Lee diduga menderita tekanan mental, ia pun dipindahkan ke pangkalan lain atas permintaannya sendiri dua bulan setelah insiden itu, kata keluarganya dalam petisi kepada Presiden Korsel mengenai kasus tersebut.
Wanita itu ditemukan tewas di rumah dinasnya pada Sabtu, 22 Mei, 2021 dan meninggalkan video di ponselnya tentang kematiannya, kata keluarga itu.
Pengadilan militer menyetujui penangkapan Jang pada hari Rabu atas tuduhan melanggar Undang-Undang Pidana dengan melakukan tindakan tidak senonoh dengan paksaan pada anggota militer dan menyebabkan cedera.
Juru Bicara Kementerian, Boo Seung-Chan, Jang telah ditahan dan penyelidikan kasus tersebut tengah berlangsung.
"Dia ditahan setelah sidang dan penyelidikan sedang berlangsung," kata Boo Seung-chan seperti dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari Reuters pada Rabu.
Namun juru bicara tidak memberikan rincian lebih lanjut tentang kasus tersebut dan tidak mengatakan apakah pria itu memiliki pengacara.
Baca Juga: Produsen Susu Korsel Jadi Sorotan Usai Klaim Produk Yogurt Bisa Bunuh Virus Corona
Jang tidak menanggapi pertanyaan wartawan saat dia dikawal ke pengadilan militer pada hari Rabu, kantor berita Yonhap melaporkan.
Kasus ini telah memicu kegemparan publik Korsel sejak keluarga wanita itu mengajukan petisi ke Gedung Biru Kepresidenan pada Selasa yang menyerukan penyelidikan menyeluruh dan hukuman bagi mereka yang terlibat.
Lebih dari 318.000 anggota masyarakat telah menandatangani petisi pada Kamis pagi.
Baca Juga: Korea Utara Tembakkan Dua Rudal Pertama Kali di Era Joe Biden, Kemenhan Korsel Tanggapi Santai
Keluarga wanita itu menuduh pihak angkatan udara berusaha menutupi pelecehan terhadap Lee dan mencoba membungkamnya.
Angkatan udara "sangat mengakui gawatnya situasi", kata juru bicara pasukan, Choi Yoon-seok. Namun, ia menolak mengomentari tuduhan keluarga, mengutip penyelidikan.
Presiden Moon Jae-in memerintahkan penyelidikan untuk ikut memasukkan bagaimana pejabat yang bertanggung jawab menangani kasus ini.
Baca Juga: Intelijen Korsel: Korut Sedang Coba Retas Pfizer untuk Dapatkan Informasi Vaksin Covid-19
Dia juga menyerukan langkah-langkah untuk mencegah stigmatisasi lebih lanjut terhadap Lee dan keluarganya, kata juru bicaranya.
Masalah pelecehan seksual di Korea Selatan menjadi sorotan oleh gerakan global #MeToo dan beberapa tokoh terkenal dari berbagai lapisan masyarakat telah dituduh melakukan pelecehan dan penyerangan seksual oleh gerakan tersebut.***
