Menlu AS Pertaruhkan Kemarahan China, Putuskan Bertemu Pemimpin Spiritual Tibet di India

- 28 Juli 2021, 19:44 WIB
Menteri Luar Negeri India Subrahmanyam Jaishankar dan Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken mengadakan konferensi pers bersama di JNB di India.
Menteri Luar Negeri India Subrahmanyam Jaishankar dan Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken mengadakan konferensi pers bersama di JNB di India. /Reuters/Jonathan Ernst

Baca Juga: Beijing Desak Washington, Minta Berhenti 'mengutuk' China saat Kunjungan Resmi AS

"Rakyat India dan Amerika percaya pada martabat manusia dan kesetaraan kesempatan, supremasi hukum, kebebasan mendasar termasuk kebebasan beragama dan berkeyakinan. Ini adalah prinsip dasar demokrasi seperti kita," kata Antony Blinken.

"Dan tentu saja, kedua demokrasi kita sedang berjalan. Sebagai teman kita membicarakannya," katanya.

Sumber kementerian luar negeri India menjelang kunjungan Blinken mengatakan bahwa negara itu bangga dengan tradisi pluralistiknya dan senang mendiskusikan masalah ini dengannya.

Sementara pemerintah Modi telah menghadapi tuduhan yang menekan perbedaan pendapat, mengejar kebijakan memecah belah untuk menarik basis nasionalis Hindu dan mengasingkan Muslim.

Dilaporkan Antony Blinken tiba di India pada Selasa malam dan akan berangkat ke Kuwait pada Rabu malam.***

Halaman:

Editor: Rinrin Rindawati

Sumber: Reuters


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah