Lonjakan Virus RSV Terjadi Tidak Pada Musimnya, Ahli Khawatirkan Kesehatan Bayi dan Anak-anak

- 16 Agustus 2021, 11:03 WIB
Ilustrasi virus. para ahli di AS khawatir dengan bayi dan anak-anak menyusul lonjakan yang tidak pada musimnya dalam virus pernapasan baru (RSV) setelah pandemi Covid-19 mulai pulih.
Ilustrasi virus. para ahli di AS khawatir dengan bayi dan anak-anak menyusul lonjakan yang tidak pada musimnya dalam virus pernapasan baru (RSV) setelah pandemi Covid-19 mulai pulih. /Pixabay

 

PR BEKASI – Ada kekhawatiran yang melonjak atas kesehatan bayi dan anak-anak yang lebih kecil menyusul lonjakan yang tidak pada musimnya dalam virus pernapasan baru (RSV), tepat ketika dunia mulai pulih dari pandemi Covid-19.

Anak-anak sebagian besar terhindar dari varian awal virus Covid-19, akan tetapi varian Delta yang kemudian mengamuk terbukti jauh lebih mudah menular karena menyebar dengan cepat ke seluruh dunia.

Tetapi, sekarang petugas kesehatan di garis depan telah memperingatkan meningkatnya ketakutan dengan lonjakan anak-anak yang sekarang didiagnosis dengan kombinasi virus Covid-19 dan virus pernapasan.

Rumah sakit anak di seluruh AS melaporkan wabah awal RSV yang tidak sesuai musim, yang sebagian besar dimulai sebagai penyakit ringan dengan gejala seperti pilek tetapi dapat berkembang menjadi pneumonia dan bronkiolitis pada anak-anak yang sangat muda.

Baca Juga: Virus Marbug Sebabkan Orang Berdarah dari Setiap lubang Dan Tewaskan Puluhan Korban di Eropa

Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC), badan kesehatan masyarakat nasional AS, telah memperingatkan virus pernapasan dapat mengancam jiwa pada bayi dan dewasa muda.

Pada Kamis, 12 Agustus 2021, 25 dari 45 pasien anak yang dirawat di Rumah Sakit Anak Texas di Houston didiagnosis dengan RSV serta Covid.

Para pejabat memperingatkan tingkat rawat inap jauh lebih tinggi daripada untuk kedua virus saja.

Halaman:

Editor: Rinrin Rindawati

Sumber: Express


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah