Namun lalu lintas di sana sudah lancar kembali dan beberapa toko kembali dibuka di sekitar distrik administratif utama Kaloum di Conakry.
Para penduduk di sekitar sebelumnya menyaksikan tembakan keras sepanjang hari Minggu ketika pasukan khusus memerangi tentara yang mendukung Alpha Conde.
Seorang juru bicara militer mengatakan di televisi bahwa perbatasan udara darat juga telah dibuka kembali.
Sebagaimana dikutip PikiranRakyat-Bekasi.com dari Reuters, sebentuk ketidakpastian dengan situasi masih tetap merayap warga sekitar.
Sementara unit elit tampaknya masih menahan Conde, mengatakan bahwa mereka telah membubarkan pemerintah dan konstitusi.
Sedangkan cabang-cabang tentara lainnya sendiri masih belum memberikan komentar secara terbuka.
Unit pasukan khusus yang dipimpin oleh mantan perwira legiuner asing Prancis, Kolonel Mamady Doumbouya, mengatakan alasannya melakukan kudeta.
Pemerintah dinilai tidak mampu mengatasi kemiskinan di Guinea dan adanya korupsi endemik sehingga mendorong pasukannya untuk mencopot Alpha Conde dari jabatan.