China Bangun 3 Pangkalan Udara Baru Dekat Taiwan, Ancaman Perang Semakin Meningkat

- 17 Oktober 2021, 18:15 WIB
Ancaman meletusnya perang China-Taiwan semakin nyata setelah gambar satelit memperlihatkan cepatnya pembangunan pangkalan udara China yang menghadap Taiwan.
Ancaman meletusnya perang China-Taiwan semakin nyata setelah gambar satelit memperlihatkan cepatnya pembangunan pangkalan udara China yang menghadap Taiwan. /Reuters/Nicky Loh

PR BEKASI – Ancaman meletusnya perang antara China dan Taiwan telah meningkat dalam beberapa hari terakhir.

Hal tersebut terjadi setelah gambar satelit terbaru memperlihatkan cepatnya pembangunan tiga pangkalan udara China mengerikan yang menghadap Taiwan.

Ada kekhawatiran bahwa China dapat menggunakan pangkalan udara yang ditingkatkan untuk memulai perang dengan Taiwan dengan meluncurkan serangan udara menyusul ancaman baru-baru ini dari serangan semacam itu.

Baca Juga: Viral di Twitter Cuitan Polisi Bisa Diganti Satpam BCA, Warganet Ini di Terror Habis-habisan

Gambar satelit, yang diambil oleh Planet Labs dan pertama kali diterbitkan The Drive, menunjukkan bahwa pekerjaan konstruksi di pangkalan udara tersebut dimulai pada awal 2020 dan berlanjut selama pandemi.

Gambar terbaru yang diambil awal bulan ini menunjukan tiga pangkalan angkatan udara di sepanjang pantai tenggara China menghadap ke Taiwan.

Pangkalan tersebut hanya berjarak 100 dan 200 mil dari Taiwan, di tengah kekhawatiran bahwa itu dapat digunakan untuk mendukung operasi serangan amfibi dan udara bila perang meletus.

Baca Juga: Mati Listrik, Tujuh Orang Terjebak dalam Lift di Mal Bekasi

Tak hanya membangun pangkalan udara, China juga telah membangun bunker penyimpanan dan gedung administrasi baru.

Awal bulan ini, China menerbangkan rekor jumlah serangan mendadak lebih dari 150 pesawat tempur ke wilayah udara Taiwan.

Kabar pembangunan pangkalan udara tersebut datang ketika kepala editor surat kabar milik pemerintah China, Global Times, menyerukan serangan udara untuk melenyapkan pasukan AS yang berbasis di Taiwan yang digambarkan sebagai penjajah.

Baca Juga: Video Kakek Suhud Viral, Baim Wong Larang Paula Verhoeven Baca Komentar Netizen: Gak Usah, Ada Anak Dua

Dia meminta Angkatan Udara China untuk meluncurkan serangan udara yang ditargetkan terhadap pasukan musuh ini.

Demikian pula, buku pedoman perang yang dirilis oleh WION menunjukkan bahwa serangan udara terhadap kapal perang dan pasukan AS dapat menjadi bagian dari serangan bertahap China di Taiwan.

Anthony Wong Tong, seorang ahli militer China, membahas pangkalan udara tersebut sepertinya akan digunakan sebagai aerodrome alternatif setelah pembangunan.

Baca Juga: Han So Hee Tuai Pujian Berkat Aktingnya dalam 3 Drama Berbeda, Perankan Pelakor hingga Polisi

"Itu akan dapat menampung brigade penerbangan China dalam skala penuh," katanya, dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari Express, Minggu, 17 Agustus 2021.

Latihan itu menunjukkan militer China mensimulasikan serangan ke Taiwan, termasuk menyerbu pantai, membongkar kawat berduri, dan menggali parit.

Pekan lalu, Wall Street Journal mengutip pejabat pemerintah AS yang mengatakan bahwa lebih dari dua lusin tentara operasi khusus AS ditempatkan di Taiwan untuk memberikan pelatihan perang bagi militer Taiwan.

China mengklaim pulau yang memiliki pemerintahan sendiri di lepas pantai timurnya itu sebagai wilayahnya dan mengatakan Taiwan pada akhirnya harus berada di bawah kendalinya.***

Editor: Asytari Fauziah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah