WHO Prediksi Akan Ada 2 Juta Orang Eropa yang Meninggal karena Covid-19 pada Gelombang Keempat

- 24 November 2021, 10:24 WIB
WHO prediksi 2 juta orang Eropa akan meninggal karena gelombang keempat Covid-19 setelah ruang jenazah di Rumania dipenuhi oleh mayat yang melebihi kapasitas.
WHO prediksi 2 juta orang Eropa akan meninggal karena gelombang keempat Covid-19 setelah ruang jenazah di Rumania dipenuhi oleh mayat yang melebihi kapasitas. /REUTERS/Maxim Shemetov

Dr Hans Henri P. Kluge, Direktur Regional WHO untuk Eropa, mendesak pendekatan vaksin plus dengan orang-orang yang mendapatkan dosis standar, mengambil booster jika ditawarkan dan memasukkan langkah-langkah pencegahan.

Wartawan mengunjungi kamar jenazah di Rumah Sakit Universitas Bucharest di mana mereka memfilmkan mayat di koridor.

Baca Juga: Buntut Kasus Pelecehan Seksual di Kongo, Komisi Eropa Hentikan Sementara Pendanaan Program-program WHO

Rumania memiliki salah satu serapan vaksin terendah di UE dengan 35.5 persen ditusuk dibandingkan dengan yang terendah, Bulgaria pada 24.4 persen, dan Irlandia dengan 76,2 persen, menurut Pusat Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Eropa.

Salah satu petugas medis di Rumania, Dr Alexandra Munteanu mengatakan bahwa mereka sedang berjuang melawan berita palsu, kecurigaan, dan takhayul.

"Ada banyak dokter, termasuk saya, yang bekerja dengan pasien Covid-19 dan kami mencoba memberi tahu orang-orang bahwa penyakit ini benar-benar ada," katanya, dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari Express, Rabu, 24 November 2021.

Baca Juga: Vaksin Covaxin Tak Diakui di Luar Negeri, Pria Ini Minta Bantuan WHO untuk Bisa Kembali Bekerja di Arab Saudi

WHO menempatkan gelombang keempat Covid-19 di Eropa ke tingkat penularan varian Delta yang tinggi, cuaca yang lebih dingin, pelonggaran pembatasan, dan sejumlah besar orang yang tidak divaksinasi.

Menteri Kesehatan Jerman, Jens Spahn, mengeluarkan peringatan keras tentang pentingnya mendapatkan vaksinasi.

"Pada akhir musim dingin ini semua orang di Jerman akan divaksinasi, sembuh atau mati," katanya.

Halaman:

Editor: Puji Fauziah

Sumber: Express


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah