Network
PR BEKASI – Serangan yang akan dilakukan oleh pasukan Rusia ke Ukraina dapat memicu pecahnya Perang Dunia 3.
Hal tersebut dikatakan oleh seorang menteri Ukraina dan mantan mata-mata terkemuka negara itu.
Menteri Urusan Veteran Ukraina, Yuliia Laputina mengatakan bahwa Ukraina siap untuk mempertahankan diri terhadap serangan Rusia.
Baca Juga: Rusia Diprediksi Serang Ukraina Bulan Depan, Perang Dunia 3 Bisa Pecah Kapan Saja
Namun, dia meramalkan bahwa serangan Rusia tersebut dapat menimbulkan efek domino yang menyebar jauh di seantero dunia.
Menteri yang juga menjabat sebagai kepala intelijen Ukraina tersebut mengatakan bahwa serangan Rusia dapat menimbulkan Perang Dunia 3.
"Secara geopolitik, sepertinya ini adalah skenario yang mungkin terjadi. Jadi kita harus memperhatikan masalah Ukraina karena keamanan benua,” katanya, dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari Express, Kamis, 16 Desember 2021.
Baca Juga: Dunia Menahan Napas! Vladimir Putin Mulai Hitung Mundur Perang Dunia 3
"Perang Dunia 3 secara otomatis dimulai jika Rusia melancarkan serangan Ukraina," tambahnya.
Komentarnya muncul di tengah meningkatnya ketegangan di komunitas internasional atas pasukan Rusia yang berkumpul di perbatasan dengan Ukraina.
"Jika Rusia akan melancarkan serangan, Anda tahu kawasan Balkan juga harus dijaga,” katanya.
Baca Juga: Klaim Dapat Hancurkan Ukraina Dalam 5 Menit, Vladimir Putin Keluarkan Ancaman Perang Dunia 3
“Apa yang dilakukan Rusia sekarang di Serbia? mereka mencoba memprovokasi situasi di Balkan. Tapi kami juga memperhitungkan awal Perang Dunia 3," tambahnya.
Laputina pun meyakini bahwa Ukraina dapat menahan serangan Rusia yang notabene mempunyai pasukan lebih besar.
"Saya pikir itu akan berhasil karena bahkan dalam kasus invasi militer yang nyata, langkah pertama mungkin berhasil bagi aggressor,” katanya.
Baca Juga: Iran Keluarkan Ancaman Pada Israel, Aroma Perang Dunia 3 Semakin Tercium
"Tetapi langkah selanjutnya tidak akan berhasil karena kami memiliki pengalaman perlawanan nasional yang sangat besar," tambahnya
Pada Senin, 13 Desember 2021, Wakil Menteri Luar Negeri Rusia, Sergei Ryabkov mengatakan pasukannya mungkin terpaksa mengerahkan rudal nuklir jarak menengah yang memiliki jangkauan 500 hingga 5.500 kilometer di Eropa.
Deklarasi tersebut menyusul kekhawatiran yang berkembang tentang penumpukan pasukan dan peralatan militer Rusia di perbatasan dengan Ukraina.
Baca Juga: Kandung 1.5 Juta Bahan Bakar Beracun, Kapal Perang Dunia 2 Beresiko Sebabkan Bencana Ekologis
Setelah pertemuan dengan kepala NATO bulan lalu, Menteri Luar Negeri Ukraina, Dmytro Kuleba mengatakan infrastruktur militer canggih Rusia siap untuk digunakan melancarkan serangan ke Ukraina.
Hubungan antara Rusia dan Ukraina sendiri diketahui sudah memanas sejak beberapa tahun lalu di mana Rusia merebut Krimea menjadi salah satu wilayahnya.
Tak hanya itu, Rusia juga dianggap sebagai yang bertanggung jawab dalam terjadinya perang saudara Ukraina yang berlangsung di wilayah Donbass.
Tak hanya dengan Ukraina, ancaman Perang Dunia 3 juga muncul dari persaingan antara Rusia-Amerika Serikat dan China-Taiwan.***
