Network
PR BEKASI – Seorang pensiunan jenderal Israel mengatakan negaranya dapat hancur dalam sekejap jika perang dengan Iran pecah.
Diketahui, Jenderal Yitzhak Brick telah memperingatkan skenario mengerikan yang menunggu Israel jika mendeklarasikan perang dengan Iran,
Dalam penyataan yang dikeluarkan olehnya pada Selasa, 21 Desember 2021 kemarin, Israel dapat hancur dengan mudah karena ketidaksiapan tentara Israel dan para pemimpinnya untuk menghalau serangan kelompok pro-Iran.
Baca Juga: Uskup Agung Yerusalem: Umat Kristen Tidak Boleh Tinggal Diam Tentang Kejahatan Israel di Palestina
Menurutnya, skenario paling menakutkan yang dapat membuat hancur Israel dalam waktu sekejap adalah serangan ribuan rudal yang dapat diluncurkan oleh para kelompok pro-Iran yang tersebar di sekitar negara Zionis tersebut.
Diketahui, kelompok pro Iran tersebut terdiri dari militer Suriah, militan Houthi di Yaman, pasukan hizbullah di Lebanon, serta pasukan Hamas Palestina di Jalur Gaza.
"Kelompok pro-Iran di Suriah, Yaman, Lebanon, serta Jalur Gaza akan dengan mudah meluncurkan serangan rudal dan drone ke Israel,” katanya, dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari Middle East Monitor, Rabu, 22 Desember 2021.
Baca Juga: Tingkatkan Hubungan Kedua Negara, Ukraina Segera Akui Yerusalem Sebagai Ibu Kota Israel Tahun Depan
"Diperkirakan jumlah rata-rata rudal yang ditembakkan ke Israel akan menjadi 3.000 per hari," tambahnya.
Tak hanya itu, Jenderal Brick juga mengatakan hal tersebut juga akan meningkatkan jumlah serangan antara pemukim Yahudi dan orang di kawasan tersebut.
“Serangan terhadap musuh akan menyebabkan kekerasan antara orang Arab dan Yahudi di kota-kota campuran, komunitas, desa, dan persimpangan jalan," katanya.
Baca Juga: Israel Lancarkan Serangan Rudal ke Suriah, Pangkalan Milisi Iran Jadi Targetnya
Dia memperkirakan hal tersebut akan menghasilkan jumlah korban yang besar selain perusakan massal kota dan infrastruktur.
Mantan pejabat itu dalam beberapa kesempatan memperingatkan bahwa militer rezim Israel tidak siap untuk perang terbuka semacam itu dengan Iran.
Dirinya memperingatkan pemimpin Israel untuk dapat mempersiapkan diri dalam menghadapi perang melawan Iran yang diprediksi akan pecah dalam waktu dekat.
Baca Juga: Israel Lancarkan Serangan Rudal ke Suriah, Pangkalan Milisi Iran Jadi Targetnya
"Para pemimpin Israel harus kembali sadar dan segera bertemu dalam sesi dialog untuk membuat keputusan guna mempersiapkan tentara menghadapi perang multi-front dan membentuk kepercayaan keamanan modern," katanya.
Jenderal Brick juga mencatat bahwa para pemimpin Israel percaya Hizbullah tidak akan terlibat. dalam setiap pertempuran dengan Israel.
“Perang baru akan membawa kita kembali ke bertahun-tahun yang lalu. Kesulitan yang kita alami selama perang sebelumnya tidak ada apa-apanya dibandingkan dengan dampak konfrontasi di masa depan,” katanya.
Baca Juga: Dianggap Israelisasi Budaya Palestina, Ajang Miss Universe 2020 di Israel Dikecam Warganet
Seperti diketahui, hubungan dua musuh bebuyutan antara Israel dan Iran kembali memanas dalam beberapa tahun terakhir ini.
Hal tersebut terjadi setelah intelijen Israel melakukan pembunuhan ilmuwan nuklir top Iran di Teheran dalam serangan drone tanpa awak.
Kedua negara juga diprediksi akan segera melancarkan perang yang juga disebut-sebut sebagai pertempuran pembuka Perang Dunia 3.***
