Network
PR BEKASI - Sebuah jasa pangkas rambut atau barbershop, mendapat perhatian usai menjadikan wanita berpakaian vulgar, sebagai model promosi jasa mereka.
Namun, kebanyakan netizen salah fokus dan bertanya apakah tukang cukur tersebut juga memberikan layanan ‘plus-plus’ di samping jasa pangkas rambut.
Dalam iklan promosi yang dibuat oleh Barbershop Real Cut 4 itu, menampilkan seorang pelanggan pria diapit dua model wanita berpakaian terbuka, ditambah dengan pose menantang.
Barbershop bernama Real Cut 4 itu berada di kota Nakhon Sawan, Thailand, dan mengunggah konten promosi ke Facebook pada 1 Februari 2022 lalu.
Di Thailand, hampir semua hal vulgar dianggap sebagai bagian dari perdagangan manusia yang merajalela di negara itu.
Dengan cepat konten promosi itu segera dibanjiri banyak pertanyaan tentang layanan yang diberikan oleh barbershop tersebut.
Banyak yang berharap bahwa tempat pangkas itu memiliki layanan tambahan.
"Apakah ini tempat pangkas rambut di ‘panti pijat’?" tanya seorang netizen dalam kolom komentar.
Baca Juga: WHO Beri Peringatan, Varian Covid-19 Setelah Omicron Diperkirakan Lebih Berbahaya
