Baca Juga: 15 Link Twibbon Menyambut Hari Lahir Pancasila 2022 yang Dirayakan Besok Rabu, 1 Juni 2022
Di sana, mereka mengira terjadi aktivitas magma vulkanik sebagai sumber letusan yang sering terjadi.
Namun, penelitian terbaru menunjukkan bahwa magma berasal dari ruang yang terletak sedalam 100 kilometer di bawah permukaan tanah.
Pada tahun 2014, mereka sempat melakukan evaluasi pada gelombang seismik tentang Kilauea, dikutip PikiranRakyat-Bekasi.com dari Sputnik pada Selasa, 31 Mei 2022.
Namun demikian, setelah mempelajari komposisi magma, para ilmuwan menyadari bahwa jantung gunung berapi terletak jauh lebih dalam.
Pengamatan lain menunjukkan bahwa magma berisi pecahan batu dan material di lapisan sekitar 90 kilometer jauh di bawah.
Ahli geologi utama Laura Miller telah membuktikan pada suhu di atas 1.100 derajat Celcius dan tekanan sekitar 3 GPa yang membuat batuan sintetis meleleh.
Selain penemuan itu, para ilmuwan mendeteksi garnet, kristal yang terbentuk di lapisan antara 100 dan 150 kilometer ke bawah, di magma Kilauea.