Sebelumnya, Mary Trump yang merupakan seorang psikolog sempat menceritakan terkait masalah warisan keluarga Trump dalam bukunya.
Baca Juga: Buka Akun OnlyFans, Mia Khalifa Dianggap Tak Konsisten Hijrah dari Industri Pornografi
Dirinya bercerita ketika dirinya berumur 16 tahun, ayahnya yang meninggal pada tahun 1981 telah meninggalkan sahamnya yang berharga dalam bisnis keluarga yang seharusnya dipantau oleh saudara-saudaranya.
Tapi dia mengatakan Donald Trump malah pindah untuk menyedot dana, menipunya tentang apa yang diwarisinya, dan memeras dia.
Mary Trump, sekarang berusia 55 tahun, mengatakan dugaan penipuan itu baru terungkap pada Oktober 2018, ketika New York Times melaporkan penyelidikannya terhadap masalah pajak yang melibatkan keluarga Trump.
Baca Juga: Merasa Didiskriminasi, Pria Tunarungu Ini Gugat Tiga Situs Dewasa karena Tidak Sediakan Subtitel
Dalam pernyataan yang diberikan oleh pengacaranya, Mary Trump mengatakan bahwa keluarganya telah mengkhianatinya dengan bekerja secara rahasia untuk mencuri warisan darinya.***