Baca Juga: Beredar Beberapa Video Syur Diduga Mirip Artis, Ramalan Denny Darko di Tahun 2019 Terbukti Benar
Berdasarkan data pada 2018-2019, setidaknya ada hampir 200 kegiatan per tahun terkait kerja sama pertahanan antara AS dengan Indonesia.
"Ini artinya kerja sama di bidang alat utama sistem persenjataan dan peningkatan kapasitas militer kita akan tetap seperti yang sudah ada," kata Beni.
Sedangkan terkait persoalan Hak Asasi Manusia (HAM), Beni menilai, kemungkinan akan diangkat dalam masa pemerintahan Joe Biden.
"HAM hanya sedikit diangkat tapi bukan fokus utama. Karena yang galak sebenarnya Kongres AS, bukan eksekutif. Kita harus lihat juga siapa Security of State AS yang akan dipilih Biden," ucap Beni.
Baca Juga: Ramai Habib Rizieq Pulang Minta Disambut Jokowi, Politisi PDIP: Tunggu Siapa yang Akan Kena Azab
Apalagi menurutnya, dalam beberapa waktu ke depan, pemerintah AS masih akan berkonsentrasi penuh pada persoalan Covid-19 di dalam negerinya.
"Sehingga menurut saya tidak terlalu fokus soal politik luar negeri tetap fokus Laut China Selatan, nuklir Korea, dan multilateralisme," ujar Beni.***