PPDB Jabar 2022, Ratusan Sekolah Swasta Siap Akomodasi Gratis Siswa Tak Mampu

- 7 Juni 2022, 18:32 WIB
Ilustrasi PPDB Jabar 2022.
Ilustrasi PPDB Jabar 2022. /Pexels

PR BEKASI – Program Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) pada tahun 2022 mengalami sedikit perubahan.

Pada sistem PPDB tahun sebelumnya, pendaftaran peserta didik baru harus dilakukan langsung di sekolah.

Namun, semenjak adanya Pandemi COVID-19 pendaftaran peserta didik baru harus dilakukan melalui sistem daring.

Seperti dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari ANTARA, Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil menyebutkan bahwa sistem PPDB pada tahun ini dilakukan secara daring.

Baca Juga: Ramalan Keuangan Zodiak Capricorn hingga Pisces 8 Juni 2022: Aquarius Jangan Boros

"Jadi, kepada pihak Orang tua, usai COVID-19 ini semua serba digital, jadi daftarkannya juga jadi digital," katanya.

"Nggak usah maksa jalan sampai ke sekolah, bereskan di digital dulu. Tapi, kalau pun ada masalah, butuh penjelasan semua, sekolah sudah kita siapkan untuk melayani," ujar Ridwan Kamil.

Setelah meninjau pelaksaan PPDB di Gedung Dinas Pendidikan, Kota Bandung pada Selasa, 7 Juni 2022, Ridwan kamil juga menyebutkan bahwa pada PPDB tahun ini Pemerintah Jawa Barat akan mengadakan program Sekolah Swasta Peduli Dhuafa.

Baca Juga: Elon Musk Beri Peringatan Akan Keluar dari Kesepakatan Twitter, Kenapa?

Diadakannya program ini bertujuan agar siswa miskin yang akan masuk tingkat SMA/SMK Negeri atau sederajat yang tidak lulus atau diterima dalam Penerimaan Peserta Didik Baru bisa diakomodasi secara gratis.

Ridwan Kamil juga menuturkan bahwa sekitar ratusan sekolah swasta di 27 Kabupaten/Kota yang ada di Jawa Barat menyatakan siap untuk mengakomodasi para siswa tersebut.

"Tahun ini kita bikin Program Sekolah Swasta Peduli Dhuafa. Kemungkinan aka nada ribuan anak dhuafa yang nanti sekolahnya di swasta. Tidak perlu bayar sekali selama setahun sampai tiga tahun. Ini gotong royong yang luar biasa," ujar Ridwan Kamil.

Baca Juga: Jadwal Tayang dan Harga Tiket Film Ngeri Ngeri Sedap di Bandung 7-8 Juni 2022, Jangan Sampai Kehabisan!

Ridwan Kamil juga meminta media untuk menyampaikan ucapan terimakasihnya atas keppedulian dari yayasan dan sekolah swasta yang siap mengakomodir siswa miskin tersebut.

"Oleh karena itu, sampaikan lewat media, Pak Gubernur menyampaikan terimakasih kepada semua sekolah swasta, yayasan swasta yang menggratiskan anak-anak dhuafa," ucapnya.

Ridwan Kamil mengatakan, pada tahun lallu baru ada satu sekolah swasta yang menyatakan kesiapannya untuk menerima siswa tidak mampu.

Baca Juga: One Piece 1052: Daftar 4 Musuh Baru Luffy di One Piece Setelah Kalahkan Dua Yonko

Untuk tahun ini, di Kota Bandung saja terdapat 21 yayasan dan sekolah swasta yang siap untuk mengakomodir siswa tidak mampu sebanyak 748 siswa.

Jika dilihat dari berbagai daerah Kabupaten/Kota di Jawa Barat, diperkirakan sekitar ratusan sekolah swasta akan ikut serta dalam Program Sekolah Swasta Peduli Dhuafa.

"Sekarang kita gerakkan, kita ajak ngobrol dari hati ke hati para yayasan itu, ratusan sekolah tergabung mau," katanya.

Baca Juga: Tayang Hari Ini, Berikut Daftar Harga Tiket dan Jadwal Nonton Jurassic World Dominion di Bioskop Semarang 7-9

"Dan hasil hitungan kita tadi saja satu kota sudah 700-an kursi gratisnya, dari swasta-swasta itu, dikalikan 27, belum lengkap datanya. Saya asumsikan beribu-ribu, ya mungkin di atas 5.000," tambah Ridwan Kamil.

Melalui program ini, Ridwan kami juga berharap anak-anak bukan hanya menjadi urusan pemerintah saja, tetapi juga menjadi urusan swasta.***

Editor: Dini Novianti Rahayu

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah