PR BEKASI - Warga Bekasi Timur digegerkan dengan ditemukannya seorang remaja tewas bersimbah darah di perlintasan rel kereta Jalan M. Yamin Duren Jaya, Kota Bekasi.
Warga menyebut jika remaja tersebut merupakan korban tawuran.
Hal itu juga dibenarkan Kasubbag Humas Polres Metro Bekasi Kota Kompol Erna Ruswing Andari pada Selasa, 15 Februari 2022.
Baca Juga: Kemenkes Kuak Serba-serbi Vaksin Booster Covid-19, Bisa Tingkatkan Antibodi hingga Kekebalan Tubuh
Erna mengatakan, remaja korban berinisial D (22) tersebut diduga tewas karena tawuran antara kelompok.
Informasi tersebut menurut Erna didapatkan dari seorang warga (saksi) yang melihatnya pada Selasa dini hari sekira pukul 03.00 WIB.
Masih menurut Erna, peristiwa tawuran tersebut, melibatkan dua kelompok yang berjumlah belasan orang.
Baca Juga: Trailer One Piece 1041: Pertarungan Luffy vs Kaido hingga Pergerakan Agen CP0 Pemerintah Dunia
Hasil dari pemeriksaan, saksi menyebut jasad korban yang peluh luka ditemukan tidak jauh dari TKP.
"Saksi menerangkan telah terjadi tawuran dengan kedua belah kubu masing-masing berjumlah 10 hingga 15 orang. Sepuluh menit kemudian dari TKP awal 100 meter ditemukan korban tergeletak bersimbah darah," ujar Erna.
Pasca terjadi tawuran kemudian anggota mendatangi lokasi dan melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).
Baca Juga: Hasil Survei Terbaru: Ridwan Kamil Urutan Pertama Calon Presiden Pilihan Warga Jawa Barat
Erna mengatakan, berdasarkan hasil pemeriksaan, meninggalnya remaja tersebut diduga akibat luka senjata tajam yang mengenai punggung hingga tembus ke perut.
"Dilihat korban mengalami luka bacok di bagian punggung kanan hingga tembus paru-paru," kata Erna dikutip PikiranRakyat-Bekasi.com dari PMJ News.
Hingga sat ini polisi masih menyelidiki kasus tawuran tersebut yang menewaskan D.
Baca Juga: Pasukan Armada Laut Hitam Rusia Lakukan Latihan, Berhasil Serang Kapal Musuh
Hasil pemeriksaan para saksi, kini polisi sedang melakukan pengejaran terhadap para pelaku tawuran.***