Network
PR BEKASI - Pemerintah Kabupaten Bekasi menutup sementara objek wisata Waterboom Lippo Cikarang yang berada di Kecamatan Cikarang Selatan. Hal tersebut dipimpin langsung oleh Bupati Bekasi, Eka Supria Atmaja.
Dalam Penutupan tersebut Bupati Eka juga didampingi oleh Kapolres Metro Bekasi, Kombes Pol. Hendra Gunawan dan Dandim 0509/Bekasi Letkol Kav. Tofan Tri Anggoro.
Penutupan yang dilakukan pada Senin, 11 Januari 2021 tersebut, merupakan imbas dari membludaknya pengunjung dan menimbulkan kerumunan di objek wisata Waterboom Lippo Cikarang yang terjadi pada Minggu, 10 Januari 2021.
Pasalnya kejadian tersebut nantinya bila terjadi lagi dikhawatirkan akan menimbulkan klaster baru penyebaran Covid-19 di Kabupaten Bekasi ke depannya.
Baca Juga: PPKM Juga Berlaku di Kabupaten Bekasi, Berikut Instruksi Bupati yang Harus Ditaati
Kemudian membludaknya pengunjung dan menghasilkan kerumunan tersebut juga telah melanggar protokol kesehatan yang telah ditetapkan.
Oleh karenannya Pemkab mengambil langkah tegas yaitu dengan menutup sementara objek wisata Waterboom Lippo Cikarang tersebut.
Bupati Eka menyampaikan, pihaknya tidak melarang kegiatan pariwisata untuk tetap berjalan. Namun, ada yang didahulukan, yakni keselamatan warga Kabupaten Bekasi itu sendiri.
Dirinya juga menekankan, dalam penerapannya para pelaku usaha agar selalu mengedepankan protokol kesehatan dan juga mematuhi peraturan yang berlaku.
Baca Juga: Viral Tak Kenal Menyerah, Beredar Video Tim SAR Menyelam dan Temukan Korban Pesawat Sriwijaya Air
Hal tersebut dilakukan dengan menggunakan masker, penyediaan tempat cuci tangan dan memperhatikan batas maksimal kapasitas pengunjung.
"Tanpa bermaksud membatasi kegiatan perekonomian masyarakat, tindakan tegas ini tetap harus kita ambil dalam rangka memeberikan efek jera kepada pelaku usaha agar tetap mematuhi protokol kesehatan yang telah ditetapkan pemerintah," ungkap Eka.
"Apalagi saat ini telah terjadi peningkatan kasus Covid-19 khususnya di kabupaten Bekasi," ujarnya, dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari Unggahan Instagram @pemkabbekasi, Senin, 11 Januari 2021.
Dirinya juga berharap agar ke depannya tidak terjadi lagi hal-hal atau pelanggaran serupa sehingga penyebaran Covid-19 juga bisa berkurang.
Baca Juga: Rohimah Tetap Ingin Cerai dan Tak Mau Dipoligami, Kiwil: Hidup Gue Sudah Hancur dan Berantakan
Kemudian ia juga memberi imbauan terkait PSBB yang telah diberlakukan sejak hari senin ini.
Ia menyebut selama masa pemberlakuan PSBB yang dimulai pada hari ini, 11 Januari hingga 25 Januari 2021 mendatang, agar masyarakat selalu taat menjalankan Protokol Kesehatan dengan 4M.
4M tersebut yaitu menggunakan masker, Mencuci tangan menggunakan sabun di air mengalir atau menggunakan handsanitizer, menjaga jarak minimal 1 meter dan menghindari kerumunan.
Sebelumnya sebuah video viral beredar pada Minggu 10 Januari 2021 yang menunjukan kerumunan di objek wisata Waterboom Lippo Cikarang yang tidak menerapkan protokol kesehatan sebagaimana yang sudah ditetapkan.
Keramaian tersebut juga disebabkan karena adanya diskon awal tahun yang awalnya harga tiket masuk objek wisata tersebut biasanya Rp95.000, di hari itu menjadi Rp10.000.
Baca Juga: Dikenal sebagai Orang yang Baik dan Taat, Habib Nabiel Doakan Kapten Afwan Dapat Pahala Syahid
Akibat kerumunan tersebut yang juga tidak disertai dengan penerapan protokol kesehatan sesuai yang telah ditetapkan, Kapolsek Cikarang Selatan beserta anggota Koramil Lemah Abang dan Puskesmas Cibatu segera membubarkan pengunjung Waterboom Lippo Cikarang.***
