Pemkot Bekasi Berencana Tambah Jumlah Sekolah yang Lakukan Pembelajaran Tatap Muka Terbatas

- 31 Maret 2021, 20:40 WIB
Suasana kegiatan pembelajaran tatap muka di SMPN 2 Kota Bekasi, Jalan Chairil Anwar, Kecamatan Bekasi Timur, Kota Bekasi, Senin, 22 Maret 2021.
Suasana kegiatan pembelajaran tatap muka di SMPN 2 Kota Bekasi, Jalan Chairil Anwar, Kecamatan Bekasi Timur, Kota Bekasi, Senin, 22 Maret 2021. /ANTARA/Pradita Kurniawan Syah/

Nantinya tim tersebut akan bertugas mengkaji tentang penerapan protokol kesehatan di sekolah-sekolah serta syarat-syarat apa saja yang boleh dilakukan selama pembelajaran tatap muka terbatas tersebut.

Ia mengatakan bahwa semua kebijakan ada pada orang tua masing-masing.

Baca Juga: Sebut Ade Armando Lahirkan 'Permusuhan' Baru Soal Istilah Islam Radikal, Haikal Hassan: Gak Elok Depan Publik 

Selama sepekan adanya kegiatan yang digelar di 110 sekolah tersebut, orang tua sudah mulai meyakini dan mengizinkan anaknya kembali ke sekolah.

Hal ini tentu karena peran kedisiplinan dari siswa, guru maupun orang tua dalam menjalankan protokol kesehatan secara ketat.

"Zonasinya juga sudah 93 persen zona hijau (wilayah RT). Kemudian para guru sudah hampir 40 persen menerima vaksin Covid-19. Bahkan, ini masih terus berlanjut, kami percepat," ujarnya.

Menurutnya, walaupun kegiatan pembelajaran tatap muka terbatas tersebut sudah berhasil dilakukan di 110 sekolah, namun masih dibutuhkannya kerja sama antara sekolah dan orang tua.

Kerja sama tersebut terkait dengan protokol kesehatan yang dilakukan secara ketat.

Baca Juga: Mabes Polri Diserang, Pihak Kepolisian Gerak Cepat Lakukan Antisipasi dengan Memperketat Penjagaan 

Dan juga unsur terpenting yaitu abainya orang tua dalam mengantar dan menjemput anaknya ke sekolah.

Halaman:

Editor: M Bayu Pratama

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah