Sejumlah Kawasan di Bekasi Tergenang Air, Tagar #Banjir Ramai di Twitter

- 23 Februari 2020, 10:46 WIB
Banjir.*
Banjir.* /DOK. PR/

PIKIRAN RAKYAT - Hujan dengan intensitas ringan hingga sedang berlangsung lama di kawasan Jabodetabek sejak beberapa hari lalu. Hal itu mengakibatkan ketinggian air di sejumlah sungai meningkat, Minggu 23 Februari 2020, salah satunya di Sungai Cileungsi dan Sungai Cikeas.

Dikutip Pikiranrakyat-bekasi.com dari akun Twitter Komunitas Peduli Sungai Cileungi dan Cikeas (KP2C), diinformasikan bahwa ketinggian air hulu Sungai Cileungsi pukul 6.30 WIB mencapai 75 cm dan di hulu Sungai Cikeas mencapai 130 cm.

Ketinggian air di Pertemuan Sungai Cileungsi dan Cikeas sempat mencapai 200 cm pukul 6.30 WIB.

Baca Juga: Ekspor Bahan Baku Farmasi Terhenti karena Virus Corona, Menkes Dorong Penggunaan Obat Berbahan Alami Indonesia

Baca Juga: Fakta Unik Membuka Jendela Tidak Berpengaruh terhadap Polusi Udara dalam Rumah

Menurut pantauan KP2C, status hulu Sungai Cileungsi, hulu Sungai Cikeas, dan pertemuan kedua sungai tersebut masih ada di level normal.

Akan tetapi, air di beberapa titik di Bekasi meluap menyamai tinggi badan jalan. Salah satunya terjadi di kawasan Perumahan Grand Permata Residence Desa Sriamur, Kecamatan Tambun Utara, air hampir naik ke badan jalan.

Sejak Minggu 23 Febrauri 2020 dini hari, tagar #banjir kembali menjadi trending di Twitter. Banyak netizen yang mengunggah foto situasi terkini kawasan yang dilanda banjir.

Baca Juga: RUU Cipta Kerja Berikan Kemudahan Berusaha Semua Investor, Stafsus Presiden: Amdal Itu Memberatkan Pengusaha

Halaman:

Editor: Yusuf Wijanarko


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x