Semprot Fadli Zon yang Kritik Menag Gus Yaqut, Muannas Alaidid: Yang Nambah Masalah Itu Seperti Anda

26 Desember 2020, 14:12 WIB
Muannas Alaidid (kiri) sindir komentar Fadli Zon (tengah) terkait rencana Menag Gus Yaqut (kanan) untuk melindungi hak Ahmadiyah dan Syiah. /Kolase foto Twitter Muannas Alaidid, YouTube Fadli Zon Official, dan Antara

PR BEKASI - Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas atau akrab disapa Gus Yaqut mengungkapkan rencana kerjanya sebagai Menteri Agama untuk beberapa waktu mendatang.

Namun, salah satu pernyataannya yang kini disorot publik ketika Gus Yaqut menegaskan bahwa akan melindungi hak setiap warga negara Indonesia dan mendapat perlindungan hukum.

Hak dan perlindungan hukum yang diberikan termasuk masyarakat pemeluk Ahmadiyah dan Syiah sebagai warga negara.

Baca Juga: Bingung Jokowi Malah Pilih Risma, Rocky Gerung: Bekas Koruptor Malah Diganti dari Partai yang Sama

"Sekali lagi, sebagai warga negara, bukan jemaah Syiah dan Ahmadiyah karena semua warga negara sama di mata hukum. Ini harus clear," kata Gus Yaqut.

Menanggapi hal tersebut, politisi Fraksi Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) Fadli Zon menilai rencana tersebut hanya akan menambah masalah.

"Menambah masalah yang tak perlu," tutur Fadli Zon dalam akun Twitter-nya.

Fadli Zon juga mengungkap bahwa rencana Gus Yaqut kelak akan menuai dampak masalah yang sangat besar.

Baca Juga: Polisi Tangkap Suami dari Guru PAUD, Cabuli 3 Anak Tetangga Bermodal Tayangan Film Kartun

"Seperti kata pepatah, siapa yang menabur angin akan menuai badai," ucap Fadli Zon.

Salah satu pihak yang getol menyindir Fadli Zon akhir-akhir ini, CEO Indonesian Cyber Muannas Alaidid turut menyampaikan penilaiannya terhadap komentar politisi Partai Gerindra tersebut terkait rencana Menag Gus Yaqut.

Muannas Alaidid mengatakan, yang menjadi masalah justru Fadli Zon karena menurutnya terlalu banyak berkomentar.

"Yang bikin tambah masalah itu biasanya yang banyak komentarnya, banyak ngomongnya, semuanya maunya ditanggepin, nah kayak pak Fadli Zon ini," ujar Muannas Alaidid dalam akun Twitter-nya, sebagaimana dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com pada Sabtu, 26 Desember 2020.

Baca Juga: Asmirandah Lahirkan Anak Pertama di Hari Natal, Jonas Rivanno: Bukan Pilih-pilih, Memang Sudah HPL

Ia juga mengungkap, rencana Menag Gus Yaqut justru memiliki rencana kerja yang konkret.

"Bukan kayak Pak Menag yang baru dilantik sudah kelihatan kerjanya," kata Muannas Alaidid.

Sebagai informasi, Gus Yaqut pun telah meluruskan isu perihal dirinya yang ingin adanya afirmasi hak beragama warga pengant Syiah dan Ahmadiyah.

Gus Yaqut justru mengatakan bahwa dirinya tidak pernah sama sekali menyatakan akan memberi perlindungan khusus kepada kelompok Syiah maupun Ahmadiyah.

Baca Juga: Lesty Masuk 5 Besar Wanita Tercantik di Dunia, Inul: TC Candler Klaim Top Beauty World Ajang Palsu

Sebagai menteri Agama, ia mengaku menjadi tugasnya lah untuk melindungi warga negara.

"Tidak ada pernyataan saya melindungi organisasi atau kelompok Syiah dan Ahmadiyah. Sikap saya sebagai Menteri Agama melindungi mereka sebagai warga negara," ucap Gus Yaqut.

Kemudian dikatakan Gus Yaqut, terkait jika ditemukan ada kelompok yang bermasalah dengan Ahmadiyah maupun Syiah, maka Kementerian Agama akan siap menjadi mediatornya.

"Perlu dialog lebih intensif untuk menjembatani perbedaan. Kemenag akan memfasilitasi," kata Gus Yaqut.***

Editor: M Bayu Pratama

Tags

Terkini

Terpopuler